CEK FAKTA! Air Mineral yang Ada Manis-Manisnya Bahaya dan Bisa Sebabkan Kanker? Ini Penjelasannya

SUMEKS.CO - Viral dijagat maya, fakta baru tentang air mineral kemasan yang memiliki kandungan berbahaya tinggi bahkan bisa jadi penyebab kanker dan tumor.

Seorang influencer, Gerald Vincent membongkar fakta mengejutkan tentang air mineral yang diduga bisa menjadi penyebab penyakit kanker dan tumor karena kandungan ‘bromat’

Bromat adalah golongan zat karsinogenik yang berdampak buruk bagi tubuh apabila dikonsumsi dalam jumlah banyak dan terus menerus.

Salah satu brand yang mengklaim ‘Kayak ada manis-manisnya’ lewat hasil uji lab memiliki kandungan bromat paling tinggi.

BACA JUGA:Waspada! Berikut Deretan Makanan dan Minuman yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersamaan Buah Jeruk

Mengejutkannya lagi terkuak ternyata semua air mineral kemasan mengandung senyawa bromat yang menjadi penyebab kanker dan tumor namun ada batas amannya.

Dalam video edukasi tanya jawab dalam konten influencer@geraldvincent yang diposting ulang @chairaninews ada seorang netizen bertanya tentang keamanan air mineral yang mengandung bromat.

Dijelaskan oleh Gerald Vincent menurut surveinya pada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan World Health Organization  (WHO) ternyata kandungan bromat adalah senyawa yang jika masuk ke dalam tubuh bisa menyebabkan kanker dan tumor.

Bahkan sebelumnya juga pernah beredar mengenai bahaya bromat dalam air mineral kemasan oleh ahli Pangan.

BACA JUGA:Bikin Cepat Haus! Hindari 5 Jenis Makanan dan Minuman Ini Jika Tidak Ingin Puasa Batal

Dan ternyata melihat fakta yang ada banyak brand air mineral kemasan beredar di pasaran mengandung bromat.

Tidak tanggung-tanggung, Gerald Vincent juga menyebutkan nama brand-brand air mineral kemasan yang mengandung bromat serta kadar keamanannya jika dikonsumsi.

“Dari Le Minerale, Nestle Pure Life, Prima, Vit, Crystalline itu semua ada bromatnya,” kata Gerald Vincent dalam kontennya.

Tapi ternyata meski mengandung bromat, BPOM menjelaskan ada batas aman kadar bromat di air mineral yakni di angka 10.

Sumber: