1.297 TPS di Papua Belum Melaksanakan Pencoblosan, Ini Penyebabnya

SUMEKS.CO - Pada Pemilu 2024 yang dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024 kemarin, terdapat 3 provinsi di Papua yang belum melaksanakan pencoblosan di seluruh TPS.

3 provinsi yang melaksanakan pencoblosan pemilu pada tanggal 14 Februari 2024 di Papua adalah, Provinsi Papua, Provinsi Papua Tengah dan Provinsi Papua Pegunungan.

Rupanya, ada beberapa kendala yang menyebabkan 1.297 TPS di 3 provinsi di Papua belum melaksanakan pencoblosan pada tanggal 14 Februari 2024.

Persoalan distribusi logistik dan polemik sistem noken menjadi dua faktor utama yang menyebabkan penundaan pencoblosan di sejumlah daerah di Papua.

BACA JUGA:Hujan dan Jalan Rusak Hambat Pengiriman Kotak Suara di Pangkalan Lampam, Apa Dampaknya?

Seperti dikutip detikNews, ada sebanyak 1.297 tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah Papua belum melaksanakan pencoblosan. 

Dimana disampaikan, Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri, pencoblosan telah dilakukan di 13.916 dari total 15.213 TPS di wilayah Papua. 

Mengenai kendala pelaksanaan banyak terjadi di wilayah Papua Tengah dan Papua Pegunungan yang menggunakan sistem noken.

"Untuk sisstem noken ini kental dengan kerawanan (konflik sosial). Yakni seperti di Puncak Jaya, ada tarik ulur perebutan suara massa sehingga (pencoblosan) tidak bisa dilaksanakan," kata Irjen Fakhiri dalam keterangan dari Polda Papua, Kamis 15 Februari 2024.

BACA JUGA:Jaringan Telkomsel, Membawa Suara Rakyat ke Seluruh Penjuru Negeri

Lalu, berdasarkan  data yang diperoleh, untuk 1.297 TPS yang belum melaksanakan pencoblosan dari 3 provinsi, dengan rincian yakni Provinsi Papua sebanyak 34 TPS, yang tersebar di Kabupaten Keerom 1 TPS, Kabupaten Mamberamo Raya 16 TPS, Kabupaten Sarmi 8 TPS, dan Kabupaten Waropen sebanyak 9 TPS.

Kemudian untuk, Provinsi Papua Tengah sebanyak 1.172 TPS yang tersebar di Kabupaten Paniai 92 TPS, Kabupaten Intan Jaya 383 TPS, dan Kabupaten Puncak Jaya sebanyak 697 TPS. 

Kemudian, Provinsi Papua Pegunungan sebanyak 91 TPS yang tersebar di Kabupaten Jayawijaya 4 TPS dan 87 TPS di Kabupaten Tolikara.

"Kalau di daerah Mamberamo Raya ada 4 distrik yang belum coblos, itukan karena tidak ada helikopter untuk bawa logistik ke sana, juga di beberapa wilayah lain di pegunungan karena masalah transportasi dan juga cuaca," jelasnya. 

Sumber: