Hujan dan Jalan Rusak Hambat Pengiriman Kotak Suara di Pangkalan Lampam, Apa Dampaknya?

Hujan dan Jalan Rusak Hambat Pengiriman Kotak Suara di Pangkalan Lampam, Apa Dampaknya?

Personel Polsek Pangkalan Lampam kawal kotak suara hasil penghitungan di Desa Riding menuju PPK. --

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Sejumlah kotak suara hasil penghitungan suara Pemilu 2024 di Kecamatan Pangkalan Lampam yang belum terkumpul di PPK Kecamatan.

Hal ini tentu menimbulkan kekhawatiran dan pertanyaan dari berbagai pihak terkait kelancaran dan transparansi proses pemilu.

Cuaca hujan dan akses jalan yang rusak dapat menghambat proses pengiriman kotak suara. Hal ini tentu menjadi kendala bagi PPK dalam menyelesaikan proses penghitungan suara. 

Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIk melalui Kapolsek Pangkalan Lampam, Iptu Nuryadin SH didampingi Kanit Intelkam, Aiptu Taswan Junaidi SH yang PAM di Kecamatan Pangkalan Lampam mengatakan, dari puluhan Desa di Kecamatan Pangkalan Lampam yakni 19 Desa masih sisa 7 Desa lagi untuk kotak hasil penghitungan suara belum tiba di PPK. 

BACA JUGA:Jaringan Telkomsel, Membawa Suara Rakyat ke Seluruh Penjuru Negeri

"Hari ini sudah masuk 12 Desa yang mengirimkan kotak hasil penghitungan suara. Jadi masih ada 7 Desa lagi," ujarnya, saat dikonfirmasi, SUMEKS.CO, Kamis 15 Februari 2024.

Dijelaskan Kanit Intelkam, untuk 7 Desa lagi ini dan belum sampai atau tiba di PPK karena terkendala cuaca hari ini hujan dan kondisi jalan yang rusak. 

Termasuk ditambah lagi jarak yang cukup jauh dari Kantor Kecamatan. Maka oleh karena kotak hasil penghitungan suara belum tiba. 

Diantaranya untuk Desa yang belum tiba dan memang desa nya jauh adalah Desa Sungai Rasau dan Desa Riding. Dimana untuk desa tersebut, memang berbatasan dengan Kecamatan Air Sugihan. 

BACA JUGA:5 Buah yang Bisa Sembuhkan Sakit Gigi, Sekali Konsumsi Nyeri Hilang Tak Kembali

"Selesai pelaksanaan pemungutan suara kemarin, sorenya petugas di TPS langsung melakukan penghitungan dan baru selesai hingga pagi," jelas Kanit Intelkam, didampingi Aipda Edwin Aldrien SH. 

Disampaikan Kanit, untuk perjalanan menuju kedua Desa dengan kondisi jalan tanah yang rusak parah oleh hujan. Seperti dari Desa Sungai Rasau menuju kantor Kecamatan memakan waktu kurang lebih 1,5 jam. Dan dari Desa Riding ke Kecamatan memakan waktu 30 menit. 

"Yang jelas saat ini kondisi jalan masih rusak parah sama seperti pendistribusian logistik kemarin," ucapnya. 

Masih dikatakan Kanit, untuk hari ini untuk sisa 7 Desa lagi yang belum kotak hasil penghitungan suara nya dipastikan tiba semua di kantor PPK Kecamatan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: