Tegang Amerika vs Yaman, Jabal Coffe House Milik Keturunan Yaman Malah Diserbu Saat Starbuks Kena Boikot!
Amerika vs Yaman bersitegang di Laut Merah, Jabal coffe house milik keturunan Yaman malah diserbu pengunjung. foto @shevet.bafanifi/sumeks.co.--
“Saya senang kalau melihat banyak pelanggan kami tersenyum ketika mereka datang dan pulang,” katanya.
Salah seorang pelanggan kulit hitam yang diwawancarai mengatakan, senang makan dan minum di Jabal Coffe House.
“Kami juga baru saja memberikan ulasan yang bagus di google tentang Jabal Coffe House,” akunya.
Bahkan wanita ini mengatakan, makanan dan minuman di Jabal Coffe House lebih enak dari Starbuks.
Juru bicara Jabal Coffe House kembali menjelaskan bahwa cafenya juga memberikan ruang yang luas bagi pelajar dan mahasiswa.
Bahkan ada ruang kedap suara (private) untuk karyawan menggelar rapat atau bekerja yang bisa dipesan lewat aplikasi mobile.
“Tempat duduk tradisional Arab juga ada disini, banyak pelajar yang belajar dan minum, makan disini,” terangnya.
Konten kreator @shevet.bafanifi juga memposting video Jabal Coffe House ini dan menuai banyak komentar netizen:
“Starbuck tamat”, komentar akun @Adella Nurliah.
“Tahukah anda kalau Mocha dinamai dari sebuah kota di Yaman. Itu pelabuhan pertama yang mengekspor kopi ke seluruh dunia,” jelas akun @Almtnamer.
“Semoga bisnis mereka tumbuh dan berkembang,” doa disampaikan akun @Salman.
“Mari kita letakkan salah satu toko kopi ini tepat di sebelah Starbucks di seluruh AS,” saran akun @LesM007.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: