Kok Bisa! Sudah Diresmikan, Pusat Kuliner Taman Segitiga Emas Kayuagung Masih Kosong
Taman kuliner Segitiga emas Kayuagung. --
KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Pusat Kuliner Taman Segitiga Emas Kayuagung diresmikan pada Akhir Oktober 2023 lalu.
Namun, hingga saat ini, pusat kuliner tersebut masih kosong. Ada beberapa faktor yang diduga menjadi penyebab kosongnya pusat kuliner tersebut
Pembangunan pusat kuliner tersebut bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ilir, khususnya pelaku usaha kuliner.
Selain itu, pusat kuliner tersebut juga diharapkan menjadi destinasi wisata kuliner yang ramai dikunjungi oleh masyarakat. Namun, hingga saat ini, pusat kuliner tersebut masih kosong.
BACA JUGA:Daftar 10 Mobil Termahal di Dunia, Harganya Bikin Melongo
Masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ilir, khususnya masyarakat Kayuagung, sangat antusias dengan pembangunan pusat kuliner Taman Segitiga Emas.
Hal ini terlihat dari banyaknya masyarakat yang datang untuk melihat langsung bangunan pusat kuliner tersebut saat masih dalam tahap pembangunan.
Tetapi sayangnya hingga saat ini masih belum berfungsi, meskipun oleh Pemkab OKI sudah diresmikan penggunaannya.
"Dulu katanya masih menunggu peraturan jadi tahunan dibiarkan kosong, kemarin sudah diresmikan perda sudah ada. Eh, sekarang tetap kosong," ujar Rani, warga Kelurahan Sukadana.
BACA JUGA:Diskominfo Palembang Fasilitasi PAK Integrasi JF Pranata Humas Se Sumatera Bersama Kemenkominfo RI
Dia mengatakan, bangunan food court yang ada ini dan fasilitas pendukungnya sudah bagus. Tetapi tidak tahu mengapa masih kosong. Kemungkinan harga sewanya mahal, jadi belum ada pedagang yang menempatinya.
"Kalau kios food court ini sudah diisi oleh pedagang, maka di taman ini bertambah ramai. Dan bisa bersantai disini," ungkapnya, kepada SUMEKS.CO, Rabu 22 November 2023.
Dia menjelaskan, tidak mengerti dengan keinginan pemerintah, bagaimana kios ini tetap kosong padahal sudah resmi difungsikan. Kalau dibiarkan kosong seperti ini lama-lama bangunan ini rusak dan terkesan sepi.
"Lama-lama kios rusak jadi jelas mubazir anggaran yang dikeluarkan. Padahal kawasan taman Segitiga Emas adalah ikon Kayuagung," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: