Jangan Lalai! Inilah Dampak Jika Minyak Rem Mobil Jarang Diganti

BACA JUGA:Skutik Maxi Yamaha Nmax 160, Kendaraan Primadona Masyarakat Indonesia

Minyak rem yang terkontaminasi dengan air dapat menyebabkan korosi pada komponen pengereman. 

Hal ini dapat merusak master silinder, kaliper, dan komponen lainnya. Korosi bisa mengurangi umur pakai komponen ini, yang berarti biaya perawatan lebih tinggi.

4. Peningkatan Biaya Perawatan

Penggantian minyak rem secara teratur relatif lebih murah dibandingkan dengan biaya perbaikan akibat kerusakan yang disebabkan oleh penggunaan minyak rem yang sudah lama. 

BACA JUGA:Suzuki Luncurkan V-STROM 250SX, Motor Sport Adventure Siap Bermanuver di Segala Medan Jalanan

Jarangnya penggantian minyak rem dapat mengakibatkan biaya perawatan yang lebih tinggi dalam jangka panjang.

5. Risiko Kecelakaan Lalu Lintas

Dampak yang paling serius dari penggunaan minyak rem yang sudah lama adalah risiko kecelakaan lalu lintas.

Pengereman yang tidak efektif dapat mengakibatkan reaksi yang lambat dalam situasi darurat, yang dapat berujung pada kecelakaan yang serius.

BACA JUGA:Merawat Suspensi Dapat Optimalkan Kinerja Motor, Simak 7 Tipsnya

Untuk menjaga keselamatan dan performa mobil, penting untuk mengganti minyak rem sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan oleh produsen mobil. 

Hal ini akan membantu menghindari dampak negatif dari penggunaan minyak rem yang sudah lama dan menjaga sistem pengereman dalam kondisi optimal. 

Keselamatan dan perawatan mobil adalah prioritas utama yang tidak boleh diabaikan.(*)

Sumber: