Pabrik Pusri IIIB akan Dibangun di Eks Lapangan Sepak Bola dengan Luas 8,8 Hektar, Kapan Selesai?

Pabrik Pusri IIIB akan Dibangun di Eks Lapangan Sepak Bola dengan Luas 8,8 Hektar, Kapan Selesai?

Dirut PT Pusri menjelaskan progres rencana Proyek Pembangunan Pabrik IIIB kepada media, Sabtu, 21 Oktober 2023.-foto sumeksco-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - PT Pupuk Sriwidjaya (PUSRI) Palembang segera merealisasikan pembangunan Proyek Pabrik Pusri IIIB di tahun ini.

BACA JUGA:Pameran IPCE 2023, Pusri Palembang Promosikan Produk UMKM

''Pembangunan pabrik baru Pusri, ini akan kami perkirakan memakan waktu sekitar 40 bulan. Atau akan selesai pada tahun 2027 nanti,'' kata Direktur Utama PT Pusri Palembang Tri Wahyudi Saleh kepada sejumlah media, Sabtu 21 Oktober 2023.

Menurut Tri Wahyudi, lokasi pembangunan Pembangunan Proyek Pabrik Pusri IIIB membutuhkan lahan seluas 8,8 hektar lebih. 

Dan berdasarkan keputusan stakeholder, pabrik tersebut akan dibangun di lahan bekas sepakbola di dekat areal pabrik Pusri 3 dan 4.

Selain itu ada beberapa bangunan lama yang akan dirobohkan atau didemolish. 

''Yaitu bekas perumahaan karyawan Pusri yang lama. Dan ada sebagai gedung Pusri pertama dan bangunan depan Mesjid Pusri akan kita demolish demi memenuhi kebutuhan lahan pabrik 3B,'' jelas Dirut PT Pusri Palembang.

Dirut Pusri juga menjelaskan, selama proses pembangunan pabrik 3B tersebut, pabrik 3 dan 4 masih akan beroperasi dan memproduksi amoniak dan urea.

BACA JUGA:Didanai 8 Bank, Pabrik Pusri-IIIB di Palembang Siap Masuki Tahap Pembangunan dengan Teknologi Low Energy

''Biasanya menjelang 1 tahun proyek pembangunan pabrik baru --3B -- salah satu mesin akan kita matikan.''

Supaya energi dari pabrik yang dimatikan itu bisa dialihkan ke pabrik yang baru.

Namun kata Tri Wahyudi, masih akan menunggu arahan dan keputusan dari Holding PT Pupuk Indonesia, mengenai pabrik mana yang akan dishut-down.

Pasalnya, pabrik Pusri 3 dan 4 tersebut punya spesialisasi produksi sendiri.

Direktur Utama PT Pusri Palembang Tri Wahyudi Saleh mengatakan ini paralel dengan telah ditekennya kontrak sindikasi pinjaman dengan 8 bank nasional. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: