Populasi Hanya 0,02 Persen, Tak Boleh Miliki Tanah di Eropa, Tapi Yahudi Seperti Kuasai Dunia, Oh Ternyata Ini

Populasi Hanya 0,02 Persen, Tak Boleh Miliki Tanah di Eropa, Tapi Yahudi Seperti Kuasai Dunia, Oh Ternyata Ini

Populasi Yahudi di Dunia.--

BACA JUGA:Mirip Perang Khandaq, Hendak Serang Palestina Habis-Habisan Israel Malah Dilanda Banjir Hebat

Karakter dan mentalitas gotong royong tersebut merupakan bagian dari etos mereka. Setiap orang Yahudi harus didukung untuk keberhasilannya. 

Bila ada anggota komunitas yang mengalami kesulitan atau sedang merintis usaha, anggota komunitas akan berkumpul di sekitar mereka untuk memberikan dukungan. 

Bagi Yahudi kekayaan merupakan sarana untuk mencapai tujuan bagi pertumbuhan komunitas. 

6. Mengajar bisnis yang baik

BACA JUGA:100 Tahun Kebangkitan Islam dan Hancurnya Israel Tahun 2024, Mujadid Pembawa Kedamaian akan Datang

Dari kitab Taurat, beberapa filsuf Yahudi, pemimpin dan banyak penulis dari kalangan mereka yang menjelaskan cara kerja bisnis Yahudi. 

Sebuah prinsip bisnis yang harus beroperasi. Sesuai dengan ajaran agama Yahudi. Ini membuat tidak ada ruang untuk praktik yang tidak jujur. 

7. Pendidikan Keuangan Diajarkan setiap generasi

Bukan hal baru bila orang Yahudi memiliki banyak properti di seluruh dunia, terutama di Amerika Serikat. 

BACA JUGA:Video Pasukan Hamas Gendong Bayi Israel, Memberi Makan dan Goyang Ayunan ‘Tampar’ Fitnah Keji Media Barat

Cara bisnis ini dilihat para ahli sebagai upaya memperkuat stereotif, bahwa bangsa Yahudi punya semacam kontrol global. Baik properti maupun bank. 

Ini diperoleh dari pendidikan keuangan yang telah diajarkan dari generasi ke generasi. Kesuksesan orang Yahudi ini dinilai sebagai pengetahuan dari generasi lama yang terus digunakan. 

8. Mengajar anak mereka nilai uang

Setiap rumah tangga orang Yahudi, secara terbuka berbicara tentang keuangan. Untuk mengajari anak-anak mereka agar lebih bijak mengelola uang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: