Launching Terjemahan Al Quran Berbahasa Palembang, Ini Harapan Sultan Palembang

Launching Terjemahan Al Quran Berbahasa Palembang, Ini Harapan Sultan Palembang

Launching Terjemahan Al Quran Berbahasa Palembang di halaman Kampus B UIN Raden Fatah, Rabu, 18 Oktober 2023.--dok : sumeks.co

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama R.M.Fauwaz Diradja,S.H.M.Kn  menghadiri  Expo Kemandirian Pesantren sekaligus Launching Terjemahan Al Quran Berbahasa Palembang di halaman Kampus B UIN Raden Fatah, Rabu, 18 Oktober 2023.

Dalam kesempatan tersebut dia mengutarakan harapannya agar Alquran terjemahan bahasa Palembang dan digitalisasinya bisa di manfaatkan masyarakat secara maksimal.

“Terutama untuk Al Quran bahasa Palembangnya agar dimasukkan dalam muatan lokal kita dan juga kita pergunakan sebagai  kegiatan kita sehari-hari misalnya ada acara seremonial  atau acara apa,” kata Sultan Mahmud Badaruddin IV.

Tentunya termasuk suatu inovasi yang luar biasa saat ini sudah hadir Al quran yang menggunakan bahasa Palembang bahkan untuk proses penerjemahan sudah dilakukan sejak tahun 2018 dan sudah dicetak 200 eksemplar.

BACA JUGA: BMKG : Hujan Diharapkan Bisa Mengatasi ISPU Akibat Kabut Asap di Kota Palembang

Tetapi dikarenakan jumlah tidak mencukupi alhasil dilakukan digitalisasi yang berguna untuk mempermudah masyarakat khususnya warga Palembang.

SMB IV menambahkan bahwa dirinya sudah mendapatkan Alquran terjemahan bahasa Palembang yang sebenarnya sudah lama didapatkannya.

“Kalau digitalnya di download di internetlah,” tukasnya.

Sementara itu dalam kesempatan yang sama Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel, Dr Drs H Agus Fatoni MSi mengapresiasi Al Quran terjemahan bahasa Palembang.

BACA JUGA: Ratu Dewa Motivasi 2.577 ASN dan Guru PPPK Dilingkungan Pemkot Palembang : Pahami Tugas Pokok

“Ini tentu merupakan sebuah terobosan yang sangat baik dan perlu dilanjutkan yang akan menjadi khazanah baru dalam membumikan Alquran,” kata Agus Fatoni.

Menurutnya, dengan ada terjemahan bahasa Palembang, diharapkan akan memudahkan masyarakat memahami isi dan kandungan yang ada di dalam Alquran.

Dirinya juga berharap dengan adanya aplikasi ini akan menambah kecintaan umat muslim di Sumsel dan dapat dengan mudah memahami isi kandungan yang ada di dalam Al-Qur’an.

Ini juga bisa menjadi salah satu cara menjadikan masyarakat lebih melek teknologi dan paham agama dengan adanya aplikasi Al-Qur’an terjemahan bahasa Palembang.

BACA JUGA: Balai Bahasa Sumsel Sosialisasikan Pemasyarakatan Bahasa Indonesia untuk 45 Lembaga

"Kita umat muslim yang baik, terus mendorong syiar Islam dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari sebagai bekal di akhirat kelak," tegasnya.

Kemudian Pj Gubernur Sumsel ini juga meminta dukungan dari Pemerintah Kabupaten/Kota untuk dapat memperbanyak cetakan Al-Qur’an terjemahan bahasa Palembang yang nantinya cetakan-cetakan inilah bisa dibagikan ke perpustakaan sekolah umum di Sumsel.

"Perbanyak lagi cetakannya supaya  murid-murid di sekolah umum dan masyarakat juga bisa mempelajari dan membacanya. Kita minta bantuan pemerintah Kabupaten/Kota atau jika ada perusahaan yang mempunyai CSR juga bisa dibantu," harapnya.

Rektor UIN Raden Fatah, Prof Dr Hj Nyayu Khodijah SAg MSi, mengatakan, pembuatan terjemahan Alquran  berbahasa Palembang melibatkan banyak pakar bahasa Palembang dan ahli tafsir serta berbagai referensi termasuk juga Balai Penelitian dan Pengembangan Kemenag RI.

BACA JUGA:Terus Fokus Stunting, Ratu Dewa Apresiasi Program Dinkes Palembang dalam Pencegahan Stunting

“Dengan digitalisasi, maka inovasi ini tentunya bisa diakses dengan mudah disetiap lapisan masyarakat hanya dengan buka handphone Android atau IOS,” bebernya.

Dia juga menambahkan bahwa proses penerjemahan Al-Qur'an bahasa Palembang ini dikerjakan dari tahun 2018 dan selesai dicetak di tahun 2021.

Dirjen Pendidikan Islam Kemenag RI, Prof Dr H Muhammad Ali Ramdhani STP MT mengungkapkan, hingga saat ini sejumlah daerah di Indonesia sedang mengembangkan terjemahan Alquran dalam bahasa daerah.

BACA JUGA:Mulai Hari Ini, Siswa Sekolah di Palembang Belajar Tatap Muka lagi, Pj Wako Ratu Dewa: Diatur Waktunya

“Keberadaan terjemahan Alquran bahasa daerah merupakan kearifan lokal sekaligus menjadi solusi bagi masyarakat yang selama ini kesulitan dalam mempelajari Alquran,” katanya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: