Anti Mainstream, Pejuang Hamas Masuki Wilayah Teritorial Israel dengan Cara Paragliding
Paraglider penjuang Hamas berhasil masuk ke wilayah teritorial Israel.--
BACA JUGA:Jalur Gaza Berkecamuk, RS Indonesia Jadi Korban Kebrutalan Serangan Israel
Komandan Brigadir Izuddin Al-Qassam menyatakan, bahwa serangan ini adalah balasan bagi Israel yang telah menistakan Masjid Al-Aqsa dan menyeru seluruh orang Palestina dan Arab-Israel untuk mengusir penjajah serta menghancurkan tembok-tembok yang dibuat Israel.
Dari satu hari perang, korban dari pihak Israel mencapai angka yang tidak pernah diperkirakan. Sejauh ini lebih dari 100 orang Israel (militer dan warga) terbunuh, 900 lebih lainnya terluka. Sekitar 50 orang Israel lebih ditawan. Di sisi Palestina, ada 198 orang yang terbunuh dan 1.610 orang terluka.
Presiden Mahmoud Abbas, memberikan pernyataan bahwa warga Palestina juga berhak membela diri dari teror penjajah. Ini sebagai balasan bagi Israel yang mengatakan mereka berhak membela diri dari serangan teror.
Selain Hamas, Laskar Hizbullah ternyata juga ikut serta dalam perang. Jadi, kini Israel bertempur di dua front yakni selatan melawan Hamas dan utara melawan Hizbullah.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video yang memperlihatkan beberapa pesawat jet tempur F-16 diduga milik tentara Israel, tengah diangkut menggunakan sejumlah trailer di jalanan.
Diduga, pesawat-pesawat jet tempur F-16 ini akan dipindahkan dari selatan negara Israel, ke tempat yang lebih aman dari pasukan Palestina yang saat ini tengah mengganas.
Informasi tersebut sebagaimana diketahui dari unggahan akun TikTok @cangkiremas2.0, pada Minggu, 8 Oktober 2023. Video unggahan tersebut berdurasi 16 detik.
Dari narasi video yang diunggah oleh akun TikTok ini disebutkan, bahwa perpindahan pesawat-pesawat jet tempur F-16 milik tentara Israel ini adalah untuk pengamanan.
Karena, tentara Israel mengkhawatirkan peralatan militer beserta pesawat-pesawat tempur mereka dirampas dan dikuasai oleh para pejuang Palestina, Hamas.
Sebagaimana diketahui, kondisi Palestina terkini, para pejuang Palestina berhasil meruntuhkan pagar pemisah antara Israel dan Gaza timur, Sabtu, 7 Oktober 2023.
Pagar pemisah yang dibangun para Yahudi sejak 17 tahun silam itu, seolah menjadi penjara terbesar di dunia.
Selain itu pejuang Palestina yang tergabung dalam kelompok Hamas dari arah Gaza Timur menghantamkan puluhan roket dari kota-kota terdekat dan Israel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: