Bukan Hanya Gunakan Masker, Berikut Tips Cegah ISPA dari Dokter Spesialis Anak Yudianita Kesuma

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Anak-anak merupakan individu paling lemah dan rentan mengalami gangguan kesehatan.

Termasuk Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Terlebih kondisi udara yang memburuk saat ini dapat menyebabkan peluang anak terkena ISPA.

ISPA adalah masalah kesehatan umum pada anak-anak, terutama selama musim hujan atau ketika cuaca berubah-ubah. ISPA dapat menyebabkan gejala seperti batuk, pilek, demam, dan sulit bernafas.

Ternyata untuk mencegah ISPA bukan hanya menggunakan masker disaat polusi udara memburuk saja. Namun ada hal lain yang perlu diperhatikan.

BACA JUGA: Penderita ISPA di Kota Palembang Menyentuh 10.708 Kasus, Naik Dibanding Agustus 2023

Dokter Spesialis Kesehatan Anak, Dr dr Yudianita Kesuma, Sp.A (K) mengungkapkan dalam upaya maksimal mencegah anak tidak terkena ISPA ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

"Bukan hanya menggunakan masker saja. Tetapi anak-anak juga harusnya dirumah saja. Meminimalisir aktivitas diliuar rumah, karena terkadang masker saja tidak cukup mengatasi asap yang tebal seperti saat ini," ungkapnya kepada SUMEKS.CO pada Kamis 28 September 2023

Lanjut dr Yudianita, faktor terpenting juga untuk mencegah ISPA ialah memperhatikan kekebalan tubuh anak.

"Menjaga kekebalan tubuh anak yang baik dengan memberikan makanan bergizi, cukup tidur, dan gaya hidup aktif. Konsumsi buah-buahan, sayuran, dan makanan dengan kandungan nutrisi yang cukup," jelas dr Yudianita.

BACA JUGA:Kualitas Udara Buruk, Puskesmas di Kota Palembang Sosialisasikan Pencegahan ISPA

Mengajarkan anak-anak untuk mencuci tangan dengan sabun secara teratur tutur dr Yudianita juga bagian dari mencegah ISPA.

"Pastikan mereka mencuci tangan sebelum makan, setelah bermain di luar, dan setelah batuk atau bersin," tuturnya.

Kendati demimian, dr Yudianita menyebutkan selalu menjaga lingkungan rumah dan memperhatikan kebersihannya.

Pastikan rumah bersih dan bebas dari debu, tungau, dan alergen lain yang dapat memicu ISPA. Bersihkan secara teratur, terutama di kamar tidur anak-anak.

BACA JUGA:Lahan dan Hutan Terbakar Parah, Lonjakan Kasus ISPA di Sumsel Semula 31.000 Naik Cepat Menjadi 35.000 Kasus

"Jika anak mengalami gejala ISPA seperti batuk, pilek, atau demam, segera konsultasikan dengan Dokter. Hal ini karena tindakan dini dapat mencegah perkembangan penyakit. Jangan remehkan ISPA, harus diatasi segera," tukasnya.(*)

Sumber: