Update Pembunuhan Nenek 75 Tahun di Ogan Ilir, Genteng Rumah Terbuka dan Sejumlah Barang Berharga Hilang

OGAN ILIR, SUMEKS.CO - Motif tewasnya Nenek Marsiah (75), warga Desa Tanjung Agas Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten OGAN ILIR, akhirnya disimpulkan. 

Menurut Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, AKP Hillal Adi Imawan, saat melakukan pengumpulan bahan dan keterangan ditemukan bahwa Nenek Marsiah tewas dibunuh oleh pencuri.

"Kesimpulan sementara, korban dibacok lehernya karena memergoki pencuri yang masuk ke rumahnya," ungkapnya, Rabu, 20 September 2023.

Ditambahkan Hillal, saat melakukan pengecekan di lokasi kejadian, polisi menemukan bahwa kondisi atap rumah korban yang telah terbuka. Kemudian, ditemukan pula ada barang hilang. 

BACA JUGA:Nenek-nenek 73 Tahun di Tanjung Raja Ogan Ilir Ditemukan Bersimbah Darah, Korban Perampokan?

"Jadi, genteng rumahnya ada yang terbuka. Lalu, ada beberapa barang milik korban yang ada dirumah itu juga ikut hilang," terangnya. 

Untuk itu, Hillal mengimbau agar pelaku lebih baik menyerahkan diri. Sebab pihaknya akan terus mencarinya sampai dapat.

"Kalau tidak, kami akan melakukan upaya paksa penangkapan dan (memberikan) tindakan tegas terukur bila melakukan perlawanan," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, bahwa warga Desa Tanjung Agas Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir, dihebohkan dengan ditemukannya Nenek Marsiyah dalam kondisi bersimbah darah dirumahnya, Selasa, 19 September 2023.

BACA JUGA:Dompet Nenek-nenek Ini Bukan Berisi Uang, Tapi Bikin Polisi di Mesuji OKI Murka

Menurut Kepala Desa Tanjung Agas, Heri, Marsiyah ditemukan oleh salah seorang tetangganya. Awalnya, warga merasa curiga lantaran sang nenek yang  tidak terlihat beberapa jam. 

"Karena nenek ini tinggal sendirian di rumah, anaknya merantau semua," ungkapnya kepada SUMEKS.CO.

Ditambahkan Heri, ketika ditemukan, Nenek Marsiyah sudah meninggal dunia dengan kondisi luka di leher. Diduga, Nenek Marsiyah digorok oleh pelaku pencurian. 

"Diduga korban pencurian," ujarnya. 

Sumber: