Kuat Dugaan Serangan Mematikan Pada Adik Bupati Muratara Menjurus Pembunuhan Berencana, Motif Dendam Menguat!
Kuat dugaan serangan mematikan pada adik bupati muratara menjurus pembunuhan berencana, motif dendam menguat. foto: ilustrasi/sumeks.co. --
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Kuat dugaan serangan mematikan pada adik bupati Muratara menjurus pembunuhan berencana, motif dendam menguat.
Saksi mata di TKP menyebut kedua pelaku memang tak diundang dalam rapat warga bersama perwakilan PT Sele Raya Merangin Dua (SRMD) itu.
Kemunculan Arwan yang tiba-tiba mengikuti rapat mengundang tanda tanya besar.
Ada kemungkinan Ariansyah (kakak Arwan) memang sudah ‘menunggu’ diluar rapat. Mengingat waktu yang berdekatan saat keduanya kembali ke lokasi rapat itu berlangsung.
Bedanya, kedatangan kedua itu pelaku Arwan dan Ariansyah, naik mobil Mitsubishi Xpander warna silver.
Keduanya turun sembari menenteng parang panjang yang diduga kuat juga sudah dipersiapkan.
Kedua pelaku penganiayaan Arwan (30) dan kakaknya Ariyansyah (35) hingga berita ini terbit, masih dalam pemeriksaan tim penyidik Unit 2 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel.
2 pelaku yang masih kakak adik ‘habisi’ adik bupati Muratara diduga iri proyek pengadaan PT SRMD dibahas tanpa libatkan keduanya (tim ‘Kades Lama’)
PT Sele Raya Merangin Dua (SRMD) adalah perusahaan yang sudah lama beroperasi di desa Belani, kecamatan Rawas Ilir, Muratara, provinsi Sumatera Selatan.
Perusahaan itu bergerak dibidang eksplorasi minyak dan gas. Berbagai bagian pengadaan proyek ini selalu melibatkan warga.
Diduga pelaku Arwan dan kakaknya Ariansyah adalah orang yang selama ini mendapatkan ‘bagian’ dalam proyek di perusahaan di desa itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: