Kementerian PUPR Lanjutkan Program Sejuta Rumah, Banyak Warga Butuh Rumah

Kementerian PUPR Lanjutkan Program Sejuta Rumah, Banyak Warga Butuh Rumah

Ilustrasi--dok : sumeks.co

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, menjelaskan bahwa Program Sejuta Rumah yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo pada 29 April 2015, perlu terus dilanjutkan..

Program tersebut berorientasi pada kesejahteraan masyarakat dan memang masih banyaknya kebutuhan akan rumah

Program ini juga dianggap mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta menciptakan peluang kerja, yang pada akhirnya akan meningkatkan daya saing Indonesia di tingkat internasional.

"Program Sejuta Rumah memegang peran penting dalam perjalanan Indonesia Maju, karena mendorong kerjasama semua pihak untuk menyediakan hunian yang layak bagi seluruh masyarakat Indonesia," kata Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto dikutip dari sumateraekspres.id.

BACA JUGA:Pemkot Palembang Diminta Kementerian PUPR Percepat Proses Pemasangan Sambungan Rumah IPAL

Iwan menjelaskan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan menyatakan bahwa Program Sejuta Rumah (PSR) adalah upaya konkret dari pemerintah dalam memberikan hunian yang layak bagi masyarakat Indonesia. 

Menurut data Kementerian PUPR hingga pertengahan Agustus 2023, telah berhasil membangun sebanyak 634.132 unit dalam rangka PSR. 

Jumlah ini terdiri dari 559.393 unit rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan 74.739 unit rumah non-MBR.

"Dalam peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI, kami berharap agar masyarakat dapat merasakan kemerdekaan dengan memiliki dan menikmati hunian yang lebih layak dan sehat," ucapnya. 

BACA JUGA:SABAR! PUPR Kota Palembang Janji Perbaikan Jalan Rusak Mulai Minggu Kedua Juni 2023

Kementerian PUPR juga mendorong partisipasi aktif dari pemerintah daerah dan pemangku kepentingan dalam industri perumahan.

Seperti kementerian/lembaga terkait, pengembang perumahan, lembaga perbankan, sektor swasta, dan masyarakat, dalam membangun hunian yang memenuhi standar kesehatan dan kelayakan. 

Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) juga diharapkan memainkan peran penting dalam pendataan pembangunan rumah di berbagai daerah.

Fitrah Nur, Direktur Rumah Umum dan Komersial Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, menginformasikan bahwa hingga 15 Agustus 2023, capaian PSR telah mencapai 634.132 unit. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: