Kapolda Rachmad Wibowo: 4,8 Juta Penduduk Desa dan Kota Pernah Memakai Narkoba

Kapolda Rachmad Wibowo: 4,8 Juta Penduduk Desa dan Kota Pernah Memakai Narkoba

Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo membuka secara langsung Forum Group Discussion (FGD). Foto: dokumen/sumeks.co--

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo membuka secara langsung Forum Group Discussion (FGD) yang digelar Ditbinmas Polda Sumsel, Selasa 25 Juli 2023. 

Acara yang digelar di Gedung The Sultan Convention Center Palembang itu Kapolda juga memberikan imbauan kepada peserta mengenai bahaya narkoba

Kapolda mengungkapkan narkoba menjadi masalah yang serius tidak hanya di Indonesia tapi seluruh Dunia. 

Mengalami permasalahan yang sama mengenai penyalahgunaan narkoba. 

BACA JUGA:277 Casis Diktuba Polri SPN Betung Dapat Arahan Langsung Kapolda Sumsel, Simak

"Dari data yang saya lihat di internat menurut Kepala BNN RI, Komjen Petrus Reinhard Golose bahwa angka penyalahgunaan narkoba di Indonesia masih sangat memprihatinkan di kalangan masyarakat," ujarnya. 

Berdasarkan data Indonesia Drugs Report 2022 Pusat Penelitian Data dan Informasi BNN, pada 2019 prevalensinya sebesar 1,80 persen. 

Lalu 2021 sekitar 1,95 persen atau naik 0,15 persen. 

Total dari rentang usia 15-64 tahun, ada sekitar 4,8 juta penduduk desa dan kota pernah memakai narkoba.

BACA JUGA:Berikut Nama-Nama PJU dan Kapolres yang Disertijab Kapolda Sumsel Pagi Ini

Angka ini meningkat dari tahun sebelumnya sekitar 4,5 juta penduduk. Pada peta rawan narkotika, ada total 8.002 kawasan. 

Angka ini sudah turun dari tahun sebelumnya yang mencapai 8.691 kawasan. 

"Untuk wilayah kita dari sekian juta penduduk, secara nasional kita menempati peringat kedua dalam penyalahgunaan narkoba atau penggunaan barang haram tersebut," jelasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: