Wanita Cantik Kesal Kasus Panji Gumilang Belibet, Muslim Malah Diajari Shalom Aleichem, Tangkap Pelopornya!
Wanita cantik kesal kasus Panji Gumilang terkesan belibet, muslim malah diajari shalom aleichem, tangkap pelopornya. foto: @nunanara81/sumeks.co.--
Namun, lanjut Monique Rijkers, kebanyakan orang kristen memutus dengan Yahudi, maunya kristen itu berdiri sendiri, tanpa akar Yahudi sama sekali.
“Yudaisme bisa berdiri sendiri tanpa Kristen, sedangan kekristenan tidak bisa berdiri sendiri tanpa Yudaisme”, tegasnya.
“Ingat kita orang kristen memakai Al Kitabnya orang Yahudi. Murid-murid Yesus yang pertama semuanya orang Yahudi”, paparnya.
“Mereka tumbuh dengan pola pikir Yahudi-nya…semuanya kultur Yahudi…Shalom itu perintah Yesus,” cetusnya.
BACA JUGA:Geger! Synagogue Bangunan Tempat Ibadah Orang Yahudi di Komplek Ponpes Al Zaytun Indramayu
Diceritakan Monique Rijkers, “ada yang bertanya ngapai saya bikin kayak begini? Apa misi kamu?”, urainya.
“Saya nggak punya ambisi, apa-apa, karena saya ke Israel dan saya dapat visi dari Tuhan,” ungkapnya.
“Visi sejak 2016 dan sekarang kita boleh melihat pintu demi pintu mulai dibukakan, yang tidak pernah saya duga sebelumnya,” jelasnya.
Sebelumnya, aktivis Pro Israel dan Yahudi Monique Rijkers mengeluarkan pernyataan bahwa tak ada salahnya semua pesantren di Indonesia menyanyikan lagu Yahudi.
Tahun 2016 Monique Rijkers mengaku ditemui Imam Prawoto yang mengaku anak Panji Gumling yang ingin ikut acara pro Yahudi.
“Saya tak pernah ketemu Panji Gumilang,” akunya.
“Itu keren banget sih, santri Al Zaytun menyanyikan Havenu dan Havana gila, yang artinya mari bersuka ria,” cetusnya.
“Lagu itu umumnya dinyanyikan orang Yahudi, bukan untuk acara ibadah seperti lagu potong bebek angsa semuanya bahasa ibrahi,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: