TERBARU! FPI Bakal Gelar Aksi 266 Minta Kemenag Tutup Ponpes Al Zaytun, Habib Rizieq Turun Tangan?

TERBARU! FPI Bakal Gelar Aksi 266 Minta Kemenag Tutup Ponpes Al Zaytun, Habib Rizieq Turun Tangan?

SUMEKS.CO - Gempar, beredar selebaran poster Front Persaudaraan Islam (FPI) bakal menggelar aksi demo, menuntut Kementerian Agama (Kemenag) menutup paksa Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat.

Akhirnya yang ditunggu masyarakat pun terjadi. Ya, FPI atau dulunya dikenal dengan Front Pembela Islam yang dikomandoi Imam Besar Al Habib Muhammad Rizieq, bakal turun ke jalan guna menyelesaikan perkara di Ponpes Al Zaytun.

Dikutip SUMEKS.CO dari laman website resmi FPI yakni, www.faktakini.info, tertulis postingan yang menyerukan kepada seluruh anggota FPI dan umat Islam untuk melakukan aksi di Kemenag pada 26 Juni mendatang.

BACA JUGA:Bukan Shaf Shalat Ied Bercampur, Mazhab Bung Karno, Santriwati Pulang Ungkap Penyimpangan Al Zaytun

"SERUAN ALL OUT AKSI 266, FRONT PERSAUDARAAN ISLAM (FPI) BERSAMA UMAT,"

"CABUT IZIN DAN TUTUP PERMANEN PONPES AZ-ZAITUN,"

"SENİN, 26 JUNİ 2023, PUKUL 13.00  WIB S/D SELESAI. TİTİK KUMPUL KANTOR KEMENTERİAN AGAMA  RI,"

"Alamat : Jalan Lapangan Banteng Barat No. 3-4, Jakarta, Korlap : Ustaz Yordan," tulis postingan tersebut pada, Jumat 23 Juni 2023.

BACA JUGA:NAH LHO! Orang Tua Santri Panik, Ramai-Ramai Tarik Anaknya dari Ponpes Al Zaytun?

Kendati demikian, tak disebutkan secara pasti mengenai berapa jumlah peserta yang akan hadir dalam aksi demo di yang bakal dilakukan di Kemenag RI mendatang.

Diketahui sebelumnya, Ponpes Al Zaytun sudah dua kali didemo oleh beberapa aliansi dan forum di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Namun, demo yang dilakukan tetap saja tak merubah keadaan dan belum mengeluarkan hasil yang memuaskan bagi masyarakat, mengenai kejelasan tentang status Ponpes Al Zaytun.

Terakhir, kabar menyebutkan Panji Gumilang sudah diperiksa oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan MUI setempat guna meminta klarifikasi soal penyimpangan dan ajaran sesat yang diduga terjadi di Ponpes Al Zaytun.

Sumber: