Oknum Pelajar SMP Curi Besi Pembatas Tol Indralaya-Prabumulih, Pecah Ban, Keburu Diringkus Polisi
Oknum pelajar SMP dan rekannya diamankan di Polsek RKT Prabumulih usai tertangkap membawa besi pembatas yang dicuri. Foto: dokumen/sumeks.co--
Oknum Pelajar SMP Curi Besi Pembatas Tol Indralaya-Prabumulih, Pecah Ban, Keburu Diringkus Polisi
PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Polsek Rambang Kapak Tengah (RKT) Kota Prabumulih berhasil meringkus pelaku pencurian besi pembatas tol yang kerap meresahkan.
Pelakunya, Geriandiko (20) warga Gang Taman Baka, Kelurahan Mangga Besar, Kecamatan Prabumulih Timur Kota prabumulih.
Aldo Allikobinudin (19) warga Desa Suban jeriji, Kecamatan Rambang Niru, Kabupaten Muara Enim dan seorang oknum pelajar SMP berinisial AD (14) warga Kecamatan RKT, Kota Prabumulih.
Di hadapan petugas, AD mengaku sudah dua minggu tak masuk sekolah karena mengamen di Kota Prabumulih.
BACA JUGA:Oknum Guru SMP di Ogan Ilir Curi Besi Penutup Air di Proyek Tol Indralaya-Prabumulih
Empat hari terakhir, dirinya pun bekerja sebagai buruh harian tukang tanam rumput di Tol Indralaya-Prabumulih.
"Sudah empat hari kami kerja jadi tukang tanam rumput di pinggir jalan tol. Setiap hari kami diupah Rp120 ribu tapi gajian seminggu sekali," sebutnya.
Karena tak punya uang dan belum gajian, dia bersama dua temannya yang lain nekat mencuri besi pembatas tol saat jam istirahat.
"Besi itu terkapar-kapar saja di pinggir tol. Jadi kami ambil saat jam istirahat," lanjutnya.
BACA JUGA:Dua Komplotan Pencuri Besi Rel Kereta Api Ditangkap Polisi, Satu Ditembak
Dia pun berbagi jatah membawa besi. AD membawa empat besi, Geri membawa empat besi dan Aldo membawa dua besi.
"Kami naik motor bonceng tiga tapi di tengah jalan habis minyak," sebutnya mengaku tak lama kemudian diringkus polisi yang berjumlah empat orang.
Rencananya, besi hasil curian akan dijual ke tukang rongsokan dan uangnya akan diberikan rokok dan uang untuk jajan. "Baru sekali inilah kami mencuri," klaimnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: