Sedekah vs Haji Berulang Kali, Mana Pahala yang Lebih Utama?

Sedekah vs Haji Berulang Kali, Mana Pahala yang Lebih Utama?

Mana yang lebih utama antara sedekah dengan pergi haji berulang kali.--

BACA JUGA:Sedekahkan Uang Ongkos Haji ke Janda Miskin, Tukang Sol Sepatu Batal Naik Haji, Tapi Allah Berikan Haji Mabrur 

Pasangan tersebut kaya raya, namun tidak dikaruniai anak. 

Oleh karena itu mereka menghibur diri mereka dengan sering pergi ke tanah suci. Mendengar cerita tersebut, Buya Yunahar mengatakan dengan nada simpatik. 

“Bapak, Ibu, haji dan umroh berkali-kali itu baik. Namun pahalanya hanya akan didapat selama bapak dan ibu masih hidup. Namun maukah saya beritahu amalan yang pahalanya bisa terus mengalir walaupun bapak dan ibu sudah meninggal?” ujar Buya Yunahar, dikutif dari lazizmu jawabarat. 

“Wah, apakah itu Pak Ustadz?” tanya pasangan tadi. 

BACA JUGA:Kisah Tukang Sol Sepatu Jadi Haji Mabrur Tanpa ke Mekkah, Bagaimana Ceritanya?

“Sedekah. Jika bapak dan ibu bersedekah, maka pahala sedekah bapak dan ibu akan menjadi amal jariyah yang terus mengalir walaupun sudah meninggal,” tutur Buya. 

Mendengar hal tersebut, sepulang dari tanah suci, pasangan tersebut mendirikan Yayasan untuk memberikan pendidikan gratis dan menyantuni fakir miskin. 

Pasangan tersebut tidak lagi pulang pergi ke tanah suci, melainkan fokus mengurus yayasannya. Buya Yunahar berhasil mengajak orang yang sering berhaji untuk bersedekah tanpa menyakiti hati. 

Ada kisah lain yang cukup menarik juga untuk diceritakan. 

BACA JUGA:Masyaallah, Kisah Allah Mengutus Malaikat Menggantikan Abdullah bin Mubarak Mengerjakan Ibadah Haji

Seorang sufi bernama Abdullah bin Mubarak pergi untuk berhaji. Dia mengikuti rombongan dari Kota Baghdad. Di tengah perjalanan, Abdullah dicegat oleh seorang perempuan miskin yang meminta sedekah. Karena tak tega, Abdullah menyedekahkan bekalnya untuk pergi haji. Dia tidak jadi berhaji. 

Ketika ibadah haji selesai, Abdullah menyambut kawan-kawannya yang pulang Haji. 

Dia memberikan selamat kepada teman-temannya. 

Anehnya, para sahabat yang pulang haji pun mengucapkan selamat kepada Abdullah. Seolah-olah Abdullah juga pulang dari berhaji. Hal ini membuat Abdullah bin Mubarak bingung. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: