Terapkan Kecanggihan Teknologi, MIN 1 Prabumulih Lakukan PPDB Secara Online

Terapkan Kecanggihan Teknologi, MIN 1 Prabumulih Lakukan PPDB Secara Online

Sumartini MPd.--dok : sumeks.co

Terapkan Kecanggihan Teknologi, MIN 1 Prabumulih Lakukan PPDB Secara Online

PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Prabumulih, Sumsel, benar-benar mulai menerapkan kecanggihan teknologi di era digitalisasi.

Pasalnya Mulai tahun ini MIN 1 Prabumulih mulai melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang dilakukan secara online.

Para orang tua harus mendaftarkan anaknya untuk masuk ke MIN 1 Prabumulih melalui laman web resmi, milik sekolah yang berada di bawah naungan Kementerian Agama ini.

Penerapan ini baru pertama kali maka ada beberapa calon Wali siswa yang tidak begitu paham, sehingga ada jawaban di laman web resmi MIN 1 Prabumulih dan menjelang pengumuman ada masa sanggahan untuk wali murid yang tidak puas dengan hasil seleksi online.

BACA JUGA:Wakil Walikota Prabumulih Hadiri Kegiatan Pembagian THR dari Bank Sumsel Babel Cabang Prabumulih

"Alhamdulillah meskipun tahun pertama, namun para orang tua saat ini sudah banyak yang melek digital, jadi pelaksanaan PPDB online hingga saat ini berjalan lancar," jelas Kepala MIN 1 Prabumulih, Sumartini MPd.

Dikatakannya, untuk sekarang sudah masuk masa sanggahan hasil seleksi PPDB Online, jadi para orang tua yang tidak puas dengan hasil seleksi atau anaknya tidak lulus bisa mengajukan sanggahan sebelum pengumuman.

Dia menyampaikan, hasil seleksi PPDB online MIN Prabumulih akan diumumkan pada senin 29 Mei 2023 besok.

Lantaran itu maka para orang tua yang anaknya tidak lulus bisa mengajukan sanggahan atau mempertanyakan ketidak lulusan anaknya.

BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Gelar Peringatan Malam Nuzul Qur’an di Masjid Agung Nur Arafah

"Orang tua juga perlu memahami ketidak lulusan kemungkinan disebabkan beberapa alasan," ungkapnya, dikutip prabumulihpos.bacakoran.co, Minggu 28 Mei 2023.

Masih kata dia, tidak ada yang berkas yang tidak teratur atau kurang unik dan lain-lainnya kemungkinan dari tahapan yang tidak dilewati.

"Kita berharap proses ini bisa menghasilkan siswa yang benar-benar berhak masuk MIN 1 Prabumulih,” harapnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: