Ibu Mertua Mulyadi Kaget, Anaknya Jadi Korban Mbah Slamet Dukun Pangganda Uang, Minta Dimakamkan di Palembang

Ibu Mertua Mulyadi Kaget, Anaknya Jadi Korban Mbah Slamet Dukun Pangganda Uang, Minta Dimakamkan di Palembang

Mbah Slamet Banjarnegara beberkan cara ia menghilangkan nyawa 12 korbannya.--

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Halda (75) mertua dari Mulyadi (47), salah satu korban dari Mbah Slamet dukun palsu pengganda uang Banjanegara mengaku tidak percaya dan kaget.

Saat ditemui di kediamannya di kawasan Siring Agung, Kecamatan Ilir Barat 1, Palembang, Halda mengatakan, jika jenazah anak menantunya akan dikebumikan di Palembang. 

Dia mengatakan, anaknya DQA (39) istri korban Mulyadi langsung berangkat ke Banjarnegara setelah menerima infomasi Selasa sore.

“Setelah sahur pagi tadi anak saya langsung ke Jakarta naik pesawat dan siang tadi sampai langsung menyambung perjalanan ke Banjarnegara,” kata Halda.

BACA JUGA:Korban Asal Palembang Dikubur Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang Dalam Satu Lubang Bersama Kekasihnya

Halda memastikan, setelah ada hasil rembuk keluarga, jenazah Mulyadi akan dimakamkan di TPU Soak Simpur.

“Saya sendiri baru dapat kabar Selasa sore setelah menantu saya yang dilaporkan telah hilang sejak setahun,” ungkapnya.

Mulyadi menjadi korban dari salah satu dari 12 orang pembunuhan dari Mbah Slamet. 

"Kalau Keluarga baru tahu Selasa kemarin dari Dayat (Adi Hidayat) adik dari Mulyadi yang sudah lebih duluan berangkat ke sana," urai Halda. 

BACA JUGA:Ketua DPD REI Sumsel Prihatin, Anggotanya Jadi Korban Mbah Slamet, Dukun Maut Pengganda Uang di Banjarnegara

Meski demikian, Halda mengaku tak begitu banyak mengetahui apa yang dialami oleh menantunya tersebut. 

“Setahu saya dari komunikasi terakhir kalau Mulyadi pergi ke Jawa Tengah untuk menemui keluarganya. Saya tidak begitu tahu, tapi memang dia sering keluar kota," tambah Halda.

Pernikahan antara anaknya DQA dengan Mulyadi sudah berlangsung 19 tahun. Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai dua orang anak laki-laki, seorang perempuan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Mulyadi menjadi salah satu korban Mbah Slamet dukun palsu pengganda uang di Banjarnegara berasal dari Palembang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: