Anjal dan Gepeng Makin Banyak di Jalan Protokol Kota Palembang, Dinsos Gelar Razia Senja Sampai Tengah Malam

Sebab, biasanya anak-anak jalanan itu kalau tahu akan dirazia mereka akan lari tak tentu arah.

“Kalau kami tidak hati-hati, takutnya mereka tertabrak motor atau mobil yang melintas,” jelasnya.

Seluruh anjal dan gepeng yang terjaring akan diberikan pembinaan. 

BACA JUGA:Anjal Diamankan, Pol PP Sebut Berasal dari Kabupaten Tetangga

BACA JUGA:Gepeng di Palembang tak Kapok Sering Dirazia, ini Penyebabnya

BACA JUGA:Tertibkan Gepeng Terkendala Rumah Singgah

Salah satunya, diajari membaca Alquran dan salat. Pembinaan itu bertempat di Kantor Sat Pol-PP Kota Palembang.

“Kita telah menyiapkan berbagai peralatan seperti buku Iqro,  Alquran serta peralatan salat yang dibutuhkan,” ucap Cherly.

Ditambahkan Subkoordinator Rehabilitasi Dinas Sosial Kota Palembang, Enos Fredik SE MSi, jajarannya juga terlibat dalam razia anjal dan gepeng ini bersama Sat Pol-PP.

“Selain mengganggu arus lalu lintas, juga keindahan Kota Palembang. Kami melakukan patroli senja hari Sabtu-Minggu,” kata Enos.  

BACA JUGA:Anjal Diamankan, Pol PP Sebut Berasal dari Kabupaten Tetangga

BACA JUGA:Gepeng di Palembang tak Kapok Sering Dirazia, ini Penyebabnya

BACA JUGA:Tertibkan Gepeng Terkendala Rumah Singgah

Patroli senja itu dimulai pukul 13.00 WIB hingga tengah malam. Petugas Dinsos dan Satpol PP berpatroli ke sejumlah ruas jalan protokol.

Dari hasil patroli, keberadaan anjal dan gepeng yang kian marak terdeteksi di kawasan Simpang Charitas, Jl Angkatan 45, dan Simpang Jakabaring. 

Sumber: