Eceng Gondok Berkembang, Anak Sungai Musi Terancam

Eceng Gondok Berkembang, Anak Sungai Musi Terancam

Eceng gondok memenuhi anak Sungai Musi Kelurahan 1 Ulu Palembang. Foto: fadli sumeks.co--

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Eceng gondok dalam beberapa waktu belakangan kembali menjamur di beberapa anak Sungai Musi.

Diantaranya yang terjadi pada salah satu aliran Sungai Musi di Kelurahan 1 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Kota Palembang.

Tidak hanya dipenuhi eceng gondok, dari pantauan SUMEKS.CO, Sabtu 28 Januari 2023 sungai kecil tersebut  disertai sampah yang menimbulkan bau tidak sedap bagi warga di sekitar aliran sungai tersebut.

Tentunya hal itu tersebut sangat dikeluhkan oleh warga sekitar, salah satunya dikeluhkan Ramli (52) yang mengatakan eceng gondok disertai sampah yang menumpuk disepanjang aliran sungai tersebut sudah lebih dari satu bulan.

BACA JUGA:Melompat dari Jembatan Ampera ke Sungai Musi, Sugiarto Gagal Bunuh Diri

"Selain membuat aliran sungai terhambat, bau dari sampah diantara eceng gondok tersebut juga sangat menyengat apabila dalam kondisi air sungai surut," keluh Ramli kepada SUMEKS.CO.

Dia khawatirkan, jika kondisi sungai dibiarkan saja seperti ini selain memberikan kesan kumuh dan jorok, juga berdampak serius bagi kesehatan warga di sekitar aliran sungai.

"Diantarnya penyebaran nyamuk demam berdarah di lingkungan sekitar," tukasnya.

Sementara, salah satu warga lainnya Saripah (47) menerangkan menumpuknya eceng gondok ini sudah menjadi pemandangan biasa saat debit air Sungai Musi mulai naik.

BACA JUGA:Jembatan Dalam Air Sungai Musi Masih Mimpi, Jembatan Fehmarnbelt Tunnel Bahkan Membelah Laut, Rampung 2029

Dikatakannya, kondisi tersebut diperparah dengan kurangnya kesadaran masyarakat serta aparat pemerintah setempat, untuk sekedar gotong royong membersihkan lingkungan sepanjang aliran sungai tersebut dari hama eceng gondok dan sampah.

"Hanya segelintir orang yang mau membersihkannya, dan itu juga seadanya saja," ungkapnya.

Dia berharap, kepada pemerintah terkait untuk menanggapi keluhan warga masyarakat, terhadap kondisi banyaknya eceng gondok dan sampah yang memenuhi sepanjang aliran sungai tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: