Waspada DBD Saat Musim Penghujan Tiba, Dinkes OKI Imbau Warga Lakukan 3M

Waspada DBD Saat Musim Penghujan Tiba, Dinkes OKI Imbau Warga Lakukan 3M

Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) melalui Dinas Kesehatan mengimbau warga agar waspada penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) . Foto ilustrasi 3M: dokumen/sumeks.co--

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Saat ini musim penghujan tiba, pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) melalui Dinas Kesehatan mengimbau warga agar waspada penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang sering menyerang khususnya anak-anak dengan melakukan 3M

"Di musim pengujan memang penyakit DBD menyerang dan meningkat, maka oleh karena kita imbau masyarakat untuk waspada," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten OKI, Iwan Setiawan SKM MKes melalui Sub Kordinator Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat, Tasi'ah SKM. 

Iwan mengatakan, pihaknya melalui petugas penyuluh mengimbau semua masyarakat waspada penyakit DBD itu dengan menjaga kebersihan lingkungan rumah masing-masing. Hal ini merupakan cara pencegahan penyakit DBD. 

Apabila lingkungan rumah bersih maka nyamuk-nyamuk tidak bisa berkembang biak. 

BACA JUGA:Cegah DBD, Kadinkes Palembang Galakkan Pemberantasan Sarang Nyamuk

Apalagi di musim penghujan ini jika lingkungan tidak dijaga kebersihan jelas ada air tergenang dan disanalah nyamuk mudah berkembang biak. 

"Jadi kepada masyarakat lakukan 3M (menutup, mengubur, menguras) di lingkungan rumah. Termasuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk melalui 3M," terangnya, saat dikonfirmasi SUMEKS. CO, Sabtu 14 Januari 2023.

Dia menjelaskan, barang-barang yang tidak burguna di lingkungan rumah dikubur saja, seperti botol dan lainnya. 

Dengan begitu air tidak tergenang yang menyebabkan nyamuk berkembang biak. Lalu menutup tempat air dan menguras bak mandi, sehingga kebersihan bak dijaga. 

BACA JUGA:Sepanjang 2022, Kasus DBD di Palembang Mencapai 908, Terbesar Dalam 5 Tahun Terakhir

Masih kata dia, imbauan ini bukan hanya orang dewasa saja tetapi juga kepada anak-anak sekolah untuk waspada DBD sekarang ini. Dimana petugas penyuluh kesehatan sudah jadi jauh  memberikan imbauan. 

"Tenaga penyuluh kami selalu mengingatkan masyarakat setiap desa jaga kebersihan rumah. Juga diingatkan lagi di kegiatan Posyandu dan giat lainnya," kata dia. 

"Jadi kepada masyarakat tetap waspada dengan penyakit DBD ini, meskipun di Kabupaten OKI ini belum ada yang terserang penyakit DBD saat ini," jelasnya. 

Dia menambahkan, penyakit DBD ini di Kabupaten OKI belum ada yang terserang. Ini kemungkinan masyarakat sering berada di rumah sehingga banyak melakukan aktivitas di rumah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: