Waduh!, Ada Oknum Acak-acak Makam Kramat Pangeran Kramajaya di Palembang

Waduh!, Ada Oknum Acak-acak Makam Kramat Pangeran Kramajaya di Palembang

Komplek Pemakaman Pangeran Kramajaya dan keluarga yang terletak di Jalan Segaran, Lr Kambing, Kelurahan 15 Ilir, IT I, Palembang yang sebelumnya telah di tetapkan sebagai cagar budaya oleh Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Kebudayaan Kota Palemban--

BACA JUGA:5 Jembatan Megah dan Terpanjang yang Terbentang di Pulau Sumatera

Menantu SMB II ini merupakan Komandan Buluwarti Timur di BKB dalam perang Menteng (1819), Komandan Benteng Tambakbaya di muara Sungai Komering Plaju dengan senjata pusaka yang paling ampuh yaitu “Meriam Sri Palembang”, Panglima Perang Kesultanan Palembang., Duta utusan SMB ll, Perdana Menteri Kesultanan Palembang (1823-1825), Regent Rijksbestuurder/pepatih (1825-1851) dan sebagainya.

Pangeran Kramajaya menikah dengan putri SMB ll yg bernama R.A. Kramo Jayo Khotimah, dari pernikahan ini dikaruniai 7 putra-putri:

1. R.A.Azimah

2. R.A.Syaikho

3. R.A. Zakiah

4. Pangeran Nata Diraja Abdul Hafiz

5. Pangeran Wira Menggala Abdur Roqib

6. R.A. Fatimah

7. R.A. Zubaidah

Sedang dari isterinya yang lain, ia memperoleh sekitar 18 orang anak lagi.

BACA JUGA:Data Statisk 2022, Angka Kemiskinan di Lahat Turun Sebesar 0,85 persen, Tapi Garis Kemiskinan Meningkat

Pada tanggal 29 Syawal 1267H atau bulan Agustus 1851, malam Rabu, Pangeran Kramajaya ditangkap karena tetap menentang kepada kolonial Belanda. Beliau diasingkan ke Purbolinggo-Banyumas (Jatim) dengan menumpang kapal asap waktu itu. 10 tahun kemudian, tepatnya 5 Mei 1862 ia wafat dalam usia 70 tahun. Kemudian jenazahnya dipindahkan ke Palembang, di kampung 15 Ilir, di Jalan Segaran, Lr  Kambing, Kelurahan 15 Ilir, IT I, Palembang.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: