2023, Digitalisasi SPBU Agar Transaksi Pembelian BBM Bersubsidi Terpantau di Pusat Komando Kementerian BUMN
Tahun 2023 harus digitalisasi SPBU. Agar transaksi pembelian BBM bersubsidi terpantau di pusat komando kementerian BUMN. foto: jpg/sumeks.co --
Dalam memperbaiki dan mengembangkan digitalisasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Digitalisasi itu dinilai penting agar transaksi pembelian BBM bersubsidi di SPBU Pertamina bisa terpantau secara langsung melalui pusat komando (command center) Kementerian BUMN.
“Formula itu mampu memastikan penyaluran kuota dan subsidi BBM lebih tepat sasaran,” kata Erick.
Menteri BUMN menegaskan, pemerintah tetap berkomitmen memberikan subsidi bagi masyarakat untuk jenis BBM khusus penugasan (JBKP) Pertalite dan jenis BBM tertentu (JBT) Solar subsidi.
Melalui mekanisme subsidi dan kompensasi, harga Pertalite tetap dipatok sebesar Rp10ribu per liter dan Solar subsidi sebesar Rp6.800 per liter.
"Ini tentu berbeda dengan BBM nonsubsidi yang mengikuti tren harga pasar dan harga minyak mentah dunia." paparnya.
"Untuk Pertalite dan Solar subsidi, pemerintah tetap berkomitmen untuk memberikan subsidi sehingga harganya tidak berubah," tegas dia.
Menurut Menteri Erick, harga Pertalite dan Solar subsidi sejatinya masih berada di bawah harga keekonomian.
Oleh karenanya, pemberian subsidi terhadap dua jenis BBM tersebut dinilai menjadi bukti keberpihakan dan keseriusan pemerintah dalam membantu masyarakat dalam menatap tahun baru penuh optimisme. (humas bumn)
Update Harga BBM
Update harga BBM malam ini, Sabtu, 7 Januari 2023 di Sumsel. Minyak non subsidi masih tetap, belum ada kenaikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: