Sebelum Dibakar Jasad Febri Mahasiswa UIGM Palembang Dibawa Keliling dalam Mobil Miliknya

Sebelum Dibakar Jasad Febri Mahasiswa UIGM Palembang Dibawa Keliling dalam Mobil Miliknya

Adegan rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap mahasiswa UIGM Palembang. Pelaku tampak menyeret korban yang sudah dibunuh ke dalam mobil miliknya dan dibawa keliling sebelum dibakar. Foto: edho/sumeks.co--

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Kasus pembunuhan terhadap mahasiswa Universitas IGM (UIGM) Palembang yang terjadi beberapa waktu lalu direkonstruksi ulang.

Sebanyak 25 rekontruksi ulang dilakukan tim penyidik Unit 2 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel, Selasa 27 Desember 2022 dengan menghadirkan langsung tersangka M Haidar Dzakir (20). 

"Ada 25 adegan rekontruksi ulang dan pada adegan inti pembunuhan dimulai pada adegan ke 11 saat tersangka mengancam korban untuk menyerahkan mobil korban dengan menodongkan senjata tajam," kata Kanit 2  Kompol Bakhtiar. 

Kompol Bakhtiar menjelaskan reka adegan ini dilakukan guna melengkapi berkas perkara sebelum dilimpahkan ke Kejaksaan. 

BACA JUGA:Jatanras Polda Sumsel Rekonstruksi Ulang Kasus Mahasiswa UIGM Palembang yang Dibunuh dan Dibakar

Untuk pasal yang disangkakan yakni pasal berlapis 365 ayat 3 KUHP tentang perampokan, 338 KUHP tentang pembunuhan, 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

Rekontruksi dimulai saat korban Febri menemui tersangka di Palembang, pada Senin 21 November 2022 malam lalu. 

Korban Febri mengendarai mobil Honda Brio warna kuning bersama dengan pacarnya yang ditemui di Pendestarian, Jl Jendral Sudirman Palembang. 

Korban bersama tersangka sempat mengantar pulang ke rumah pacarnya di Jl Kebun Bunga, Sukarami Palembang. 

BACA JUGA:Berkat Rekaman CCTV, Polisi Bekuk Pembunuh Sadis Mahasiswa UIGM Palembang

Lalu pada adegan selanjutnya, tersangka meminta korban untuk mengantarnya ke daerah Tanjung Senai, Kabupaten Ogan ilir, pada Selasa 22 November 2022 dini harinya sekitar pukul 01.00 WIB. 

Saat adegan ke 7C, tersangka Haidar mengeluarkan pisau jenis komando yang telah disiapkan sebelum bertemu korban di Palembang. 

Di situlah, tersangka Haidar memaksa korban untuk menyerahkan mobil tersebut, dengan menodongkan pisau ke pundak korban. 

Adegan selanjutnya, korban sempat melakukan perlawanan saat berada di luar mobil dengan cara menendang Haidar yang hendak berpindah ke bangku sopir. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: