Jadi Narsum Seminar di Palembang, Menteri Desa PDT Jelaskan Peruntukan DD

Jadi Narsum Seminar di Palembang, Menteri Desa PDT Jelaskan Peruntukan DD

Seminar Sumsel Mandiri Pangan di Wyndham OPI Hotel, Banyuasin, Rabu 21 Desember 2022. Foto: deny sumeks.co--

"Kebijakan gubernur prioritas pada SDG's desa, dengan programnya GSMP desa tanpa kemiskinan, dan desa tanpa kelaparan (tanpa stunting). Itu jelas Sumsel bersama gubernur dan desa," tegas Abdul Halim Iskandar. 

BACA JUGA:Kejari OKI Respons Laporan Penyelewengan Dana Desa Kecamatan Pedamaran-Teluk Gelam

Sementara itu Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru menambahkan jika terkait dengan pangan, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan punya program GSMP yang satu tahun berjalan sejak dilaunching pada November tahun lalu. 

"Menjadi kabar gembira juga buat kami, bertepatan dengan peringatan satu tahun program GSMP dengan seminar desa dan expo GSMP ini ada kebijakan dari menteri desa dan pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi punya program 20 persen dana desa untuk ketahanan pangan. Selama," kata Herman Deru. 

Menurut Herman Deru, adanya kebijakan ini menjadi kabar baik. "Selama Ini program kita upayakan dengan kemitraan dengan himbara, BUMN, bumnd dan lainnya untuk program gsmp ini," terang Herman Deru. 

Dengan program ketahanan pangan, ini relevan sekali. GSMP program yang multi efek, dengan tidak tergantung dengan daerah lain. "Dulunya untuk cabe saja kita tergantung dengan daerah lain, maka mind set ini harus kita ubah dengan program GSMP kita ubah jadi menghasilkan bukan hanya membeli," tegas Herman Deru. "Semoga melalui program gsmp ini dapat mendukung pengendalian inflasi di Sumsel, dan juga bisa menurunkan angka stunting serta angka kemiskinan yang bisa sampai 1 digit," tukas Herman Deru. 

BACA JUGA:Tersangka Korupsi Dana Desa Tanjung Menang Ditahan di Rutan Pakjo Palembang

Satu tahun GSMP, dengan seminar desa dan expo GSMP ini semua suport dari Pemprov Sumsel,  instansi dan perusahaan sponsor, seperti BI, BSB, Mandiri, PTBA, Pusri, PT OKI Pulp, Gapki, dan lain-lain.

"Untuk peserta seminar ini dari kepala desa, dan sekdes di wilayah kabupaten di Sumatera Selatan, dan yang terbanyak dari Muba," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: