Hidupkan Ekonomi Syariah, BSB Bantu Kontainer Mart Booth di Masjid

Hidupkan Ekonomi Syariah, BSB Bantu Kontainer Mart Booth di Masjid

Gubernur Herman Deru (tengah) bersama Achmad Syamsuddin (dua dari kiri) usai menyerahkan bantuan kontainer Mart Booth Masjid, Jumat 4 November 2022. foto: istimewa--

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Bank SumselBabel (BSB) menyerahkan kontainer Mart Booth Masjid, ke Pengurus Masjid Raya Taqwa Palembang guna menciptakan pusat ekonomi syariah di Sumsel khususnya Kota Palembang.

Masjid Raya Taqwa Palembang menjadi tempat ibadah pertama yang diberikan bantuan kontainer Marbooth Masjid. Penyerahan tersebut langsung diberikan Direktur Utama BSB Achmad Syamsuddin dan dihadiri Gubernur Sumsel H Herman Deru, Jumat 4 November 2022 di halaman Masjid Raya Taqwa Palembang.

Achmad Syamsuddin mengungkapkan, program ini diselenggarakan BSB. Dalam hal ini syariah yang diberikan tanggung jawab untuk mengawasi program ini. Harapannya, dengan adanya program Mart Booth Masjid dapat dijadikan sebagai pusat ekonomi syariah.

"Kalau nabi pusat peradabannya di Nabawi, kita ingin di sini bisa dimulai dengan pusat ekonomi syariah" ujarnya.

Lanjutnya, target BSB sendiri hingga akhir tahun 2022, Marbooth Masjid dapat tersebar sampai 10-20 kontainer di Sumsel dan Bangka Belitung (Babel). Sementara, untuk isi dari kontainer Mart Booth Masjid yakni berbagai macam makanan ringan dan kopi. Namun, ke depannya akan diisi dengan dagangan lainnya.

BACA JUGA:BSB Sosialisasikan Produk Tabungan

"Sekarang masih makanan ringan dan minuman," terangnya.

Lebih lanjut Syamsuddin menjelaskan, bagi pengurus masjid yang ingin mengikuti program Marbooth Masjid bisa mendaftar langsung ke BSB. Nanti, pihak BSB akan melihat terlebih dahulu tempat yang akan digunakan.

"Bisa langsung mendatangi BSB untuk mendaftar," kata Syamsuddin.

Sementara, Gubernur Sumsel, H Herman Deru menambahkan, ke depannya Mart Booth Masjid ini bisa ditambah dengan berbagai perlengkapan salat misal sejadah, gamis, tasbih, dan lainnya. Selain itu, Deru juga menyampaikan agar makanan dan minuman dijual secara higienis.

"Ke depannya kalau bisa ditambah dengan perlengkapan salat. Makannya juga harus higienis," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: