Pilpres itu Ibarat Memilih Pilot dan Co-pilot, Rakyat Penumpangya

SUMEKS.CO,  Ini pesan itu Jokowi di puncak perayaan HUT ke-58 Golkar di Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (21/10) malam.

Pesan ini terkait dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Dalam memilih capres pada 2024 mendatang, Kata Jokowi,  tak boleh sembrono.

"Pilpres itu memilih pilot dan co-pilot. Ini tak mudah sekarang ini," ucapnya.

BACA JUGA:Grand Final BGK Sumsel 2022 Digelar 18 November 2022

 Dia pun mengibaratkan pemilu itu seperti memilih pilot yang akan menerbangkan pesawat dengan rakyat Indonesia sebagai penumpangnya.

"Saya denger-denger dan saya melihat tiap hari itu Pak Airlangga Hartarto (Ketua Umum Golkar) tuh rangkulan terus dengan Pak Mardiono (Plt Ketum PPP M Mardiono) dan Pak Zulkifli Hasan dari PAN. Jangan hanya rangkul-rangkulan terus," ujar Jokowi.

"Tapi saya yakin sebentar lagi akan pasti akan segera menentukan [bakal capres dan/atau cawapres yang akan didukung untuk Pilpres 2024], kita tunggu saja," imbuhnya.

BACA JUGA:Pajak Roket

Sebelumnya, Ketum Golkar Airlangga dalam sambutan untuk HUT partainya memamerkan bahwa KI) sudah memiliki tiket 'premium' untuk mengusung pasangan calon presiden-wakil presiden (capres-cawapres) di Pilpres 2024 mendatang.

Pernyataan itu disampaikan Airlangga di hadapan Presiden Jokowi (Jokowi), Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan sejumlah elite partai politik (parpol) lainnya saat berpidato di acara puncak HUT ke-58 Partai Golkar di Jakarta International Expo (JIEXPO), Kemayoran, Jakarta Pusat pada Jumat (21/10).

Menurut Airlangga, tiket 'premium' yang dimiliki KIB itu bisa berubah menjadi tiket VIP bila mendapatkan bantuan dari petinggi parpol lain.

"Partai Golkar bersama dengan PAN dan PPP, sudah punya tiket, Pak Presiden, untuk mencalonkan presiden dan wapres tahun 2024. Tiketnya kalau nonton bola, tiket premium, Pak Presiden. Di atas batas minimal. Tapi kalau dibantu oleh teman-teman ketua umum yang ada di depan, tiket premium ini berubah jadi VIP, Pak Presiden," kata Airlangga.

Ia berkata, Golkar terbuka bagi parpol mana pun yang mau bergabung dengan KIB. Bahkan, Airlangga menawarkan untuk langsung menjalin kesepakatan koalisi dengan parpol baru di acara puncak HUT ke-58 Golkar.

Sumber: