2 Pasien Anak Ginjal Akut Meninggal
Ilustrasi--
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Dua pasien balita usia di bawah lima tahun di Sumsel yang mengidap penyakit ginjal terkonfirmasi meninggal dunia pada Rabu 19 Oktober 2022. Dugaan sementara, dua balita tersebut meninggal akibat gangguan ginjal akut.
"Ya benar, kedua anak tersebut meninggal akibat mengidap penyakit ginjal," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel, Trisnawarman saat dihubungi SUMEKS.CO, Rabu 19 Oktober 2022 malam.
Lanjut Trisnawarman, kedua pasien tersebut mendapat rujukan untuk dirawat ke salah satu rumah sakit di Palembang agar mendapatkan perawatan intensif. Satu warga Kota Palembang dan satunya berasal dari Jambi.
BACA JUGA:RSMH Bakal Siapkan Layanan Khusus Pasien Gagal Ginjal Akut pada Anak
Namun, setelah mendapatkan perawatan kedua pasien tersebut tak mampu melawan penyakit ginjal yang diderita hingga dinyatakan meninggal oleh pihak rumah sakit.
"Dugaan sementara pasien meninggal akibat gangguan ginjal akut," ujarnya.
Trisnawarman mengungkapkan, saat ini pihaknya sedang melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan melakukan pengambilan sampel dari pasien, kemudian dicek ke laboratorium kesehatan untuk memastikan kebenaran penyakit yang di derita pasien apakah kerusakan ginjal biasa atau gangguan ginjal akut.
"Pastinya kita akan bawa sampel terlebih dulu, lalu akan kita cek di laboratorium kesehatan," jelasnya.
BACA JUGA:Ginjal Anda Bermasalah? ini Mungkin Gejalanya...
Trisnawarman mengimbau masyarakat agar tidak khawatir karena Dinkes memastikan seluruh komponen dalam pelayanan medis di Sumsel memadai. Terlebih, Sumsel sudah memiliki protap dari Kemenkes terkait penanganan lanjutan.
"Kami mengimbau agar masyarakat tidak khawatir karena pelayanan medis di Sumsel sangat memadai," imbuh Trisnawarman.
Diketahui, berdasarkan data Kemenkes sebanyak 206 kasus gangguan ginjal akut dilaporkan per 18 Oktober 2022, dengan angka kematian sebanyak 99 anak atau 48 persen yang tersebar di 20 provinsi se Indonesia.
Data Kemenkes menunjukkan, sejak awal tahun 2022 sudah ada 1-2 kasus gangguan ginjal akut misterius per bulan yang dialami pasien anak. Namun, pada Agustus 2022 jumlahnya melonjak hingga puluhan.
BACA JUGA:Ini Manfaat Buah Pepaya, Bisa Merawat Ginjal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: