Anies Baswedan Dipanggil KPK, ini Kata Wagub DKI

Anies Baswedan Dipanggil KPK, ini Kata Wagub DKI

Formula E Jakarta.--

JAKARTA, SUMEKS.CO - Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan belum berakhir, namun orang nomor satu di Pemprov DKI itu sudah kait-kaitkan dengan dengan dugaan korupsi balap mobil listrik Formula E.

Anies Baswedan akan diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait penyelenggaraan Formula E, Rabu (7/9). 

Ahmad Riza Patria, wakil Gubernur DKI Jakarta meminta masyarakat selalu berprasangka baik dalam hal pemeriksaan Anies oleh KPK terkait penyelenggaraan Formula E tersebut.  Tak hanya kepada Anies dan Pemprov DKI Jakarta, prasangka baik juga harus diterapkan kepada KPK yang saat ini sedang melakukan pemeriksaan terkait penyelenggaraan ajang balap mobil listrik tersebut.

"Berprasangka baik terhadap Pemerintah DKI Jakarta yang melaksanakan Formula E," kata Riza Patria yang ditemui seusai menghadiri rapat paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa 6 September . Riza menambahkan pada Ahad 4 September 2022 Anies Baswedan sudah menginformasikan kepadanya bahwa akan diperiksa lembaga antirasuah itu pada Rabu 7 September. “Beliau juga menyampaikan akan hadir,” tegasnya. 

BACA JUGA:Ini Profil Pj Gubernur DKI Jakarta Gantikan Anies Baswedan

Sementara itu, Anies yang ditemui dalam kesempatan terpisah mengatakan dirinya tidak memiliki persiapan khusus menjelang diperiksa KPK terkait penyelenggaraan Formula E. “Datang saja, tidak ada persiapan khusus,” kata Anies seusai hadir pada peluncuran komitmen pengurangan emisi karbon di Jakarta.

KPK sebelumnya melayangkan surat panggilan kepada Anies untuk dimintai keterangan soal penyelenggaraan ajang balap mobil listrik tersebut.

"Saya menerima surat panggilan KPK pada Rabu 7 September pagi," kata Anies saat menghadiri pemotongan kabel udara untuk proyek utilitas di Mampang Prapatan, Jakarta, Senin (5/9). Anies menyatakan akan datang memenuhi panggilan tersebut untuk memberikan keterangan terkait Formula E. Selain itu, Anies mengatakan tidak ada keterangan dalam surat panggilan tersebut.  Oleh karena itu, dirinya berniat hanya untuk memenuhi panggilan tersebut dan selebihnya akan dijelaskan seusai pertemuan. "Insyaallah saya akan datang dan akan membantu untuk bisa membuat semuanya menjadi lebih jelas," pungkas Anies Baswedan. (antara/jpnn)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: