Jelang Sriwijaya FC Jamu Semen Padang FC

Sebab, kiper utama Sriwijaya FC itu akan berhadapan dengan dua striker Kabau Sirah-julukan Semen Padang yang punya skill mumpuni dan miliki naluri gol. Pertama, ada Silvio Escobar. 

Ketajamannya sudah teruji. Terbukti, away perdana Semen Padang lawan PSPS Riau, striker naturalisasi kelahiran Asuncion, Paraguay, 18 Juli 1986 itu mencetak 1 gol. Kedua, ada Vendry Mofu. 

Gelandang serang kelahiran Wamena, Papua, 10 September1989 tersebut dikabarkan sudah pulih. Dia akan berduet dengan Silvio Escobar di lini depan Kabau Sirah.

BACA JUGA:Penutupan Jalan Sementara Palembang- Bentung KM 22

Sebagai catatan, Mofu menjadi momok bagi Sriwijaya FC. Tepatnya pada Selasa, 12 Maret 2011 silam di Agus Salim. 

Sriwijaya FC yang saat itu di depan mata bisa dapat 1 poin karena draw 1-1, akhirnya buyar karena gol injury time Mofu. Beny yang pernah berguru di Uruguay, berbalut optimisme tinggi.

Dia bertekad untuk fight dan maksimal untuk jadi benteng terakhir Sriwijaya FC. “Harus optimistis. Tiga poin itu wajib,” ucap Beny. 

Kiper kelahiran Malang, Jawa Timur, 3 April 1993 itu, termasuk satu dari 6 pemain Sriwijaya FC yang bermain full time di laga perdana lawan Perserang, Senin (29/8).

Lawan Semen Padang, kiper yang memiliki tinggi 173 cm dan berat 56 kg itu, bakal jadi starter. Coach Liestiadi beri kepercayaan penuh padanya. “Mohon support dan doa agar raih kemenangan kedua,” pungkasnya. (vis/gsm/sumateraekspres)

 

 

Sumber: