Banner Pemprov
Pemkot Baru

Menteri Kebudayaan Fadli Zon Buka Pameran Perangko di Kota Tertua Palembang

Menteri Kebudayaan Fadli Zon Buka Pameran Perangko di Kota Tertua Palembang

Menteri Kebudayaan Fadli Zon Buka Pameran Perangko di Kota Tertua Palembang--

Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, menyambut baik kehadiran Menteri di Palembang, menyebutnya sebagai "spirit tersendiri" bagi kebudayaan Sumsel, khususnya bagi Palembang sebagai kota tertua dengan usia 1342 tahun, kota sejarah yang penuh budaya dan tokoh-tokoh berdarah Palembang/Sumsel.

Sementara itu, Wali Kota Palembang, H. Ratu Dewa, menyatakan tema kegiatan ini mencerminkan semangat untuk menjadikan museum bukan hanya sebagai tempat penyimpanan benda bersejarah, tetapi juga sebagai ruang publik yang hidup, terbuka, dan kolaboratif.

Pameran Prangko “Para Pendiri Bangsa” akan berlangsung selama empat hari (20-23 Oktober 2025), menampilkan koleksi prangko, dokumen bersejarah, benda-benda kuno, serta buku-buku lama tentang Palembang.

Di saat yang sama, Jumpa Museum 2025 (20-21 Oktober) akan menampilkan beragam pertunjukan seni dan budaya lokal, seperti Tanjidor, Seni Tradisi Dulmuluk, dan Tari Kreasi Sumatera Selatan, sebagai upaya nyata untuk memberdayakan seniman lokal dan mengajak masyarakat mencintai budayanya.

Dalam kesempatan ini juga dilakukan pengukuhan Pengurus Perkumpulan Filatelis Indonesia (PFI) Sumatera Selatan. 

BACA JUGA:Pengawasan Arsip Internal, Pemkot Palembang Beri Penghargaan OPD

BACA JUGA:Bongkar Dugaan Korupsi Hibah KPU, Pejabat Pemkot Sekda hingga Asisten I Diperiksa Bergilir

Wali Kota Ratu Dewa juga dengan bangga mengumumkan bahwa tiga Warisan Budaya Takbenda (WBTb) asal Palembang telah ditetapkan sebagai WBTb Indonesia Tahun 2025, yaitu Aesan Paksangko, Rumah Rakit Palembang, dan Bubur Suro Palembang.

"Penetapan ini menjadi bukti nyata bahwa Palembang berkomitmen untuk terus menjaga dan menghidupkan warisan leluhur," tutup Wali Kota, seraya menambahkan bahwa Museum SMB II kini telah memperoleh sertifikat Standar Nasional sebagai Museum Tipe A, menandakan pengelolaannya yang profesional dan berstandar nasional.

Kepala Kebudayaan Kota Palembang Sulaiman Amin menjelaskan, kegiatan ini merupakan kolaborasi dengan Kementerian Kebudayaan.

“Ini pertama kalinya pameran prangko bertema Pendiri Bangsa digelar di Indonesia, dan Palembang menjadi kota pembuka. Kita  menampilkan 80 koleksi prangko bergambar para pendiri negara, lengkap dengan kisah perjuangan mereka,” ujarnya.

BACA JUGA:Pemkot Palembang dan Karang Taruna Tebar 1.000 Bibit Ikan Lele di Bulan Bhakti 2025

BACA JUGA:Usai Besuk Siswa yang Diduga Keracunan, Ratu Dewa Tegaskan Pemkot Awasi Ketat Distribusi MBG di Palembang

Dinas Kebudayaan menargetkan 30 ribu pengunjung ke Museum Sultan Mahmud Badaruddin II pada tahun 2025. Hingga Oktober ini, jumlah kunjungan baru mencapai 12.500 orang dengan pendapatan retribusi sebesar Rp58 juta dari target Rp80 juta.

Harga tiket museum sendiri cukup terjangkau: Rp2.000 untuk anak-anak, Rp5.000 untuk dewasa, dan Rp20.000 untuk wisatawan mancanegara. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: