Dalam sidang, ia hadir dengan pengawalan ketat serta didampingi tim medis.
Di luar gedung pengadilan, ratusan pendukung Abdul Halim telah memadati area sejak pagi hari. Karena kapasitas ruang sidang terbatas, sebagian besar hanya bisa menunggu di luar.
Aparat kepolisian dan TNI menyiagakan pengamanan berlapis untuk memastikan proses peradilan berjalan tanpa hambatan.
“Kami bekerja sama dengan aparat keamanan dari kepolisian dan kejaksaan untuk memastikan skema pengamanan yang maksimal. Alhamdulillah, semuanya berjalan aman tanpa insiden,” kata Chandra.
Tol Betung–Tempino merupakan proyek strategis nasional yang memiliki peran penting dalam peningkatan konektivitas serta pertumbuhan ekonomi di wilayah Sumatera Bagian Selatan.
Dugaan praktik korupsi dan mafia tanah dalam proses pembebasan lahannya dinilai merugikan negara sekaligus menghambat realisasi pembangunan.
PN Palembang menegaskan bahwa seluruh tahapan persidangan akan berjalan sesuai koridor hukum.
“Kami mengimbau masyarakat dan pihak mana pun untuk tidak memberikan tekanan atau intervensi dalam bentuk opini maupun komentar yang dapat mempengaruhi independensi majelis hakim,” tutup Chandra.