BACA JUGA:Tujuh Anggota Brimob Ditahan, Terbukti Langgar Kode Etik dalam Kasus Ojol Tewas Dilindas Barracuda
Diketahui Affan adalah korban tewas usai terjebak demo ketika kembali mengantar orderan. Driver online ini tewas dilindas kendaraan taktis (Rantis) Brimob, Kamis 28 Agustus 2025.
Santunan yang diberikan BPJS berupa santunan JKK meninggal Rp 48 juta, santunan berkala 24 bulan Rp12 juta, dan biaya pemakaman Rp10 juta. Total ada Rp70 juta santunan yang diterima orang tuanya.
Jumat 29 Agustus 2025, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Pramudya Iriawan langsung mengantarkan santunan Rp70 juta pada keluarga Affan.
Video penyerahan santunan juga diunggah akun @rumahtanggakoplak.
“Ya, kalo bisa milih si bapaknya pasti lebih milih anaknya pulang bawa uang 10k daripada uang 70jt tapi gak pulang lagi,” ujar pemilik akun @yessme di kolom komentar akun tersebut.
BACA JUGA:Tujuh Anggota Brimob Ditahan, Terbukti Langgar Kode Etik dalam Kasus Ojol Tewas Dilindas Barracuda
“Gak ada yg sanggup, mengganti anak dengan uang ya kak,” tegas @Nurull aeni.
“Ini anak nya kayaknya emg baik banget loh, sampe ada niatan buat jaminan kecelakaan kerja sama jaminan kematian,” puji @adellia.
“Ya kaaan kak.. baik banget.. dia tau yang akan dapat manfaat kalau sampai terjadi apa2 sama dia yaa keluarganya sebagai ahli waris. Dia daftar sendiri lho, masyaAllah,” kata @RUMAH TANGGA KOPLAK.
"Ya Allah makin nangis aku sumpah pas baca ini.. sakit hati akuuuuu sumpaaaaaaaahhhh," cetus @user27.
BACA JUGA:Tujuh Anggota Brimob Ditahan, Terbukti Langgar Kode Etik dalam Kasus Ojol Tewas Dilindas Barracuda
“iya yaa, masya Allah sekali affan ini. aku jadi makin yakin dia pasti orang baik, udah banyak yang bersaksi kalo dia emg bener anak yang berbakti,” tutur @kaffaaaaaa.