Angka ini menjamin visibilitas layar tetap maksimal meski digunakan di bawah sinar matahari langsung.
Honor juga menyertakan teknologi PWM dimming 3840 Hz dan AI night mode untuk menjaga kenyamanan mata saat digunakan dalam jangka panjang.
Honor 400 menjanjikan pengalaman teknologi mutakhir yang biasanya ditemukan di perangkat andalan.--sumeks.co
Urusan performa pun patut diapresiasi. Honor 400 ditenagai oleh chipset Snapdragon 7 Gen 3 yang dikenal mumpuni di kelas menengah.
Dipadukan dengan RAM hingga 12 GB dan penyimpanan internal hingga 512 GB, ponsel ini mampu menangani multitasking, aplikasi berat, hingga gaming ringan tanpa hambatan berarti.
Daya tahan menjadi nilai plus lain. Dengan baterai 5.300 mAh, Honor 400 siap menemani aktivitas sehari penuh.
Dukungan fast charging antara 66W hingga 100W (tergantung varian) membuat waktu pengisian daya menjadi jauh lebih singkat.
Keunggulan lain yang tak kalah penting adalah dukungan pembaruan software jangka panjang.
Honor berjanji menghadirkan update sistem operasi dan keamanan hingga 6 tahun, setara dengan standar brand besar seperti Samsung dan Google.
Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi konsumen yang menginginkan perangkat awet dan tahan lama di tengah tren smartphone cepat usang.
Meski demikian, Honor 400 tetap memiliki catatan kecil. Ponsel ini belum mendukung wireless charging dan hanya memiliki sertifikasi IP65 yang berarti tahan cipratan air, namun belum sepenuhnya tahan terhadap rendaman.
Kekurangan tersebut masih bisa dimaklumi mengingat harga jualnya yang diperkirakan berada di kisaran Rp7 jutaan.
Secara keseluruhan, Honor 400 tampil sebagai ponsel mid-range dengan rasa flagship.
Kombinasi kamera super besar, layar premium, teknologi AI canggih, performa stabil, hingga dukungan software jangka panjang menjadikannya pilihan menarik bagi konsumen yang ingin perangkat stylish dan bertenaga tanpa perlu menguras dompet terlalu dalam.
Tidak berlebihan jika Honor 400 digadang-gadang bakal menjadi salah satu ponsel terbaik di kelas menengah tahun 2025.