Tapi Sony tidak mengejar angka benchmark. Xperia adalah tentang pengalaman. Dan itu terasa saat digunakan sehari-hari. Smooth, cepat, stabil. Seperti menggunakan laptop Zen yang tidak pernah berisik, tapi bekerja keras di balik layar.
Kamera yang Serius, Tanpa Gimmick. Inilah inti dari Xperia 1 VII. Kameranya bukan sekadar bagusini adalah kamera profesional dalam tubuh smartphone.
BACA JUGA: Penjualan HP Sony Xperia 1 VII Distop Sementara, Ditemukan Bug!
BACA JUGA:iPhone 16 Pro Max vs Sony Xperia 1 VI, Duel Smartphone Flagship Premium Mana yang Layak DIbeli?
Kamera utama 48MP dengan optik tajam
Ultrawide baru 48MP (upgrade besar dari 12MP sebelumnya)
Telefoto variabel 85–170mm
AI Autoframing untuk video
Dukungan aplikasi Pro Video & Pro Photo
Sony tidak membuat kamera smartphone untuk selfie kasual atau filter TikTok. Mereka membuat kamera untuk orang yang tahu cara framing, lighting, dan editing.
Dan kabar baiknya? Bahkan jika kamu tidak ahli, hasil tangkapan default-nya tetap memukau.
Sony Xperia 1 VII tetap mempertahankan jack headphone, lengkap dengan solder emas di dalamnya. Ponsel ini mendukung LDAC, Hi-Res Audio, dan Dolby Atmos.
Artinya, kamu bisa menikmati musik lossless atau film surround langsung dari tanganmutanpa perlu alat tambahan.
Sony juga mengerti bahwa tidak semua orang pakai Bluetooth 24/7. Ini bukan gimmick nostalgia—ini adalah keputusan desain yang masuk akal.
BACA JUGA:BONGKR Sony Xperia 1 VII, Intip Jeroan Flagship Premium Sony yang Tangguh
BACA JUGA:MURAH Hanya Rp1 Juta, Dapat Sony Xperia 1 Flagship Lawas yang Masih Tangguh di Tahun 2025