SUMEKS.CO- Sony Xperia 1 VII, smartphone paling tidak umum yang mungkin akan Anda cintai. Banyak ponsel pintar terasa seperti salinan satu sama lain.
Tapi Sony? Sony hadir tiap tahun dengan Xperia dan Sony Xperia 1 VII adalah bukti bahwa berbeda itu indah.
Di dunia smartphone yang makin terasa seragam layar punch-hole, desain glossy, performa mirip-mirip, dan kamera yang “katanya” flagship-hadir satu merek yang tetap keras kepala melawan arus: Sony.
Dan kini, mereka kembali dengan perangkat terbarunya: Xperia 1 VIII . Kalau anda belum pernah melihat ponsel Xperia di dunia nyata, kamu tidak sendirian. Xperia bukan perangkat yang dibuat untuk pasar massal.
Xperia 1 VIII tidak tampil di setiap etalase toko, tidak menjadi bintang iklan raksasa, dan nyaris tidak terlihat di tangan orang-orang di sekitar kita.
Tapi justru karena itu, ia menarik. Xperia 1 VII adalah ponsel untuk orang yang tahu apa yang mereka cari dan sadar bahwa mereka tidak menemukannya di ponsel lain.
BACA JUGA:WOW! Sony Ganti Xperia 1 VII Bermasalah Tanpa Biaya, Cek Sekarang Juga Apakah Anda Termasuk
BACA JUGA:BYE Xperia? Sony Hentikan Penjualan Smartphone Secara Diam-Diam, Fokus ke Penjualan Online?
Desain yang Tidak Mengemis Perhatian. Xperia 1 Mark 7 terlihat sangat Sony. Minimalis, bersih, dan panjang.
Layarnya berukuran 6,5 inci dengan panel OLED LTPO FHD+, dan refresh rate 120Hz.
Tapi yang paling menarik bukan angka-angkanya, melainkan rasio aspek 21:9 yang membuatnya tampak ramping dan sinematik persis seperti layar bioskop mini di genggaman tangan.
Bodinya bertekstur lembut, tidak licin, dan terasa premium. Bahkan, ini mungkin satu-satunya flagship di 2025 yang tetap mempertahankan jack headphone 3.5mm dan tombol shutter fisik untuk kamera.
Dua fitur kecil yang menunjukkan: ini ponsel untuk orang-orang yang benar-benar peduli dengan detail.
Performa Cepat, Tapi Bukan Sekadar Cepat. Sony Xperia 1 VII ditenagai Snapdragon 8 Gen 3 Elite, chip terbaik dari Qualcomm saat ini.
Artinya? Kamu mendapatkan performa tinggi untuk multitasking, gaming, atau editing video tanpa overheat berlebihan.