Imbas Eskalasi Konflik Timur Tengah, Dua Kloter Jemaah Tertunda Terbang, Namun Aman di Jeddah

Rabu 25-06-2025,10:25 WIB
Reporter : Niskiah
Editor : Rahmat

Menurut Hilman, sebagian besar maskapai yang digunakan jemaah Indonesia melalui rute aman seperti wilayah udara Oman. Karena itu, penerbangan kloter-kloter lainnya masih berlangsung sesuai jadwal.

BACA JUGA:Jemaah Haji Reguler yang Wafat Dapatkan Asuransi, Simak Ketentuannya!

BACA JUGA:Innalillahi… Jemaah Haji Asal Kabupaten OKI Kloter 12 Tutup Usia di Makkah

"Koordinasi terus kita lakukan dengan KJRI, KBRI, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, serta para penyedia layanan (syarikah). Kami juga sedang mempersiapkan fase pemulangan dari Madinah yang akan dimulai pada 26 Juni,” jelasnya. 

Hilman menyebut fase pemulangan ini merupakan fase tersibuk, mengingat lebih dari 100 ribu jemaah Indonesia masih berada di Arab Saudi.

Dimana setiap hari, terdapat sekitar 4.000 hingga 7.000 jemaah yang dijadwalkan kembali ke tanah air.

“Kami terus memantau perkembangan secara ketat dan berupaya memastikan seluruh proses berjalan aman dan lancar. Mohon doa dari masyarakat Indonesia agar pemulangan ini tidak mengalami hambatan yang berarti,” ujar Hilman.

BACA JUGA:Kuota Haji 2026 Akan Diumumkan 10 Juli 2025, Berapa Jatah Indonesia?

BACA JUGA:Kloter 8 Debarkasi Palembang Tiba, Total 2.944 Jemaah Haji Asal Sumsel-Babel Telah Berada di Tanah Air

Lanjutnya, terkait dengan jemaah di Madinah, Hilman berpesan agar mereka tetap menjaga diri, menjaga kesehatan, dan mengikuti program ibadah yang telah disiapkan, seperti salat di Masjid Nabawi, berziarah ke Raudhah.

Seperti jemaah haji asal Kabupaten OKI, terdapat dua kloter dijadwalkan pulang ke tanah air, Kamis 26 Juni 2025 dan Selasa 1 Juli 2025.

 

 

 

Kategori :