BACA JUGA:FJT Komut PT Magna Beatum Diperiksa Kejati Sumsel, Korupsi Proyek Pasar Cinde Makin Disorot
BACA JUGA:Dakwaan Jaksa KPK Bikin DPRD OKU Ketar-Ketir, Diduga Terima Fee Proyek Pokir Milyaran Rupiah
Sedangkan, pelaku Hariyandi ketika diserahkan ke Polrestabes Palembang, hanya mengakui perbuatannya.
"Saya mengaku salah pak. Proyek itu diajak teman saya. Proyek itu adalah proyek pengerasan jalan di kota Lampung tepatnya di Rawah jitu," Kilahnya.
Uang korban, aku Hariyandi, habis untuk transport Lampung Palembang.
"Proyek ini pernah saya survei pak dilokasi. Namun belum ada pengerjaan disana. Info dari ssna ada dana aspirasi juga kesana," ungkapnya dengan tangan diborgol.
BACA JUGA:Penantian 25 Tahun hingga Terlilit Hutang, Purnawirawan dan Pensiunan PNS Laporkan Pidana Penipuan
Sementara, Panit SPKT Polrestabes Palembang Ipda, Erwin membenarkan adanya serahan pelaku penipuan dan pengelapan yang diserahkan ke Polrestabes Palembang oleh korban.
"Pelaku sudah kita amankan hingga kini sudah diserahkan ke penyidik Satreskrim Polrestabes Paelmbang, untuk dimintai keterangan," tutupnya.