BACA JUGA:Jelang Keberangkatan, JCH Kloter 13 Embarkasi Palembang Lakukan Pemantapan Manasik Haji
JCH mestinya tidak membawa makanan minuman atau membeli dari luar.
Kita juga melakukan pemantauan makanan yang disediakan katering di asrama haji serta meminta untuk dituliskan batas waktu layak konsumsi.
“Agar JCH dapat mengkonsumsi makanan ini sesuai waktu nya karena mungkin saja ada JCH yang makanan untuk siang baru dimakannya sore/malam," jelasnya.
Menurut Emmilya, penting bagi JCH ini untuk memperbanyak istirahat serta memperhatikan kesehatannya.
BACA JUGA:Jelang Keberangkatan, JCH Kloter 13 Embarkasi Palembang Lakukan Pemantapan Manasik Haji
Apalagi jika memiliki faktor risiko seperti penyakit atau usia atau kedua-duanya.
"Terkadang jemaah merasa sehat, sehingga sebelum keberangkatan tidak cukup istirahat, padahal perjalanan haji inikan melelahkan,” sebutnya.
Mereka ketika di asrama haji masih harus menjalankan sejumlah kegiatan
seperti manasik dan berangkat/terbang ke Arab Saudi juga lama dan itu akan melelahkan.
BACA JUGA:Jelang Keberangkatan, JCH Kloter 13 Embarkasi Palembang Lakukan Pemantapan Manasik Haji
Makannya perlu untuk banyak istirahat dan menjaga kesehatan.
Bagi yang punya risiko penyakit untuk tidak lupa bawa obat-obatannya.
Agar ketika tiba di tanah suci dapat menjalankan ibadah dengan sebaik-baiknya dengan kesehatan yang terjaga.