“OKU Timur menjadi daerah dengan jumlah CJH terbanyak kedua di Sumatera Selatan setelah Kota Palembang. Ini adalah bukti bahwa kesejahteraan masyarakat terus meningkat,” tutur Bupati Enos.
Ia juga memberikan pesan moral kepada para jemaah untuk menjaga disiplin, kekompakan, serta saling tolong menolong selama menunaikan ibadah di tanah suci.
BACA JUGA: Imbau Jemaah Haji Patuhi Aturan Barang Bawaan, Cek Apa Saja Barang yang Dilarang
BACA JUGA:Sumsel - Babel Kirim 22 Kloter, Ini Perbedaan Gelombang Pertama dan Kedua Jemaah Haji
"Jemaah yang muda hendaknya membantu dan menjaga yang lebih tua. Saling mengingatkan agar bisa beribadah dengan khusyuk dan tenang,” pesannya.
Petugas haji Kloter I OKU Timur berkoordinasi di Asrama Haji Palembang menjelang keberangkatan Sabtu pagi.--
Doa dan harapan pun turut disampaikan oleh Bupati bagi seluruh CJH agar senantiasa diberikan kelancaran dalam menjalankan rukun Islam kelima ini.
“Atas nama pribadi dan pemerintah daerah, saya mendoakan semoga seluruh jemaah bisa menunaikan ibadah dengan lancar, sehat, dan kembali menjadi haji yang mabrur,” pungkasnya.
Dalam keberangkatan tahun ini, tercatat Salamin Dul Kemis, berusia 93 tahun, sebagai jemaah tertua dari OKU Timur. Sementara itu, M. Fathul Bari Gustoni, berusia 19 tahun, menjadi jemaah termuda yang ikut serta dalam rombongan haji tahun ini.
BACA JUGA:Jemaah Haji Diimbau Jangan Bawa Obat dan Rokok Berlebihan, Hindari Gangguan Proses di Bandara
BACA JUGA:44 Personel Polda Sumsel Tunaikan Ibadah Haji Tahun Ini, Begini Pesan Kapolda Andi Rian
Dengan tibanya Kloter I CJH di Asrama Haji Palembang, suasana haru dan penuh semangat menyelimuti para jemaah serta keluarga yang mengantar.
Doa-doa pun dipanjatkan agar seluruh rangkaian ibadah haji berjalan lancar, penuh berkah, dan mendapat ridho Allah SWT.