PALEMBANG, SUMEKS.CO - Perpustakaan Universitas Bina Darma (UBD) baru-baru ini menggelar acara bergengsi yang sangat dinantikan, yakni Grand Final Pemilihan Duta Literasi 2025.
Acara ini bertujuan untuk mencari dan melahirkan generasi muda yang peduli dan berkontribusi dalam meningkatkan budaya literasi, baik di lingkungan kampus maupun di masyarakat.
Gelaran yang penuh semangat ini tidak hanya dihadiri oleh para finalis, tetapi juga mendapat dukungan luar biasa dari seluruh civitas akademika Universitas Bina Darma.
Sejak tahap awal seleksi, ajang ini berhasil menarik perhatian banyak mahasiswa dari berbagai program studi yang antusias menunjukkan kemampuan mereka dalam dunia literasi.
BACA JUGA:Universitas Bina Darma Luncurkan Program Magang MBKM di Dinas Kebudayaan Kota Palembang
BACA JUGA:Ciptakan Inovasi Pembelajaran Digital: Universitas Bina Darma Resmi Launching Smart Class
Para peserta mengikuti rangkaian seleksi yang cukup ketat, dimulai dari tes wawasan literasi, presentasi program kerja yang berbasis pada peningkatan literasi di kampus dan masyarakat, hingga sesi tanya jawab dengan dewan juri yang kompeten. Setelah melewati berbagai tahapan tersebut, akhirnya terpilihlah beberapa finalis terbaik yang siap bersaing di babak puncak.
Kepala Perpustakaan Universitas Bina Darma, Marina, S.IP, M.A, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para finalis dan semua peserta yang telah berpartisipasi.
Ia juga menyampaikan harapan besar terhadap peran Duta Literasi yang terpilih untuk dapat membawa dampak positif dalam dunia literasi di kampus dan masyarakat.
“Kami sangat bangga dengan antusiasme mahasiswa dalam mengikuti ajang ini. Literasi bukan hanya sekadar membaca dan menulis, tetapi juga mencakup kemampuan berpikir kritis, serta berbagi ilmu dan informasi kepada sesama. Kami berharap Duta Literasi yang terpilih dapat menjadi inspirasi bagi seluruh civitas akademika Universitas Bina Darma, dan juga garda terdepan dalam membangun budaya literasi yang lebih baik di masyarakat,” ujarnya dengan penuh semangat.
BACA JUGA:Universitas Bina Darma Tanam Pohon Bersama Program 'Movers For Folu' Untuk Dukung Aksi Iklim
Pada momen puncak Grand Final, suasana penuh ketegangan dan haru mewarnai acara. Para finalis yang telah terpilih berkesempatan untuk menyampaikan pidato inspiratif mereka mengenai pentingnya literasi di dunia modern saat ini.
Mereka memaparkan ide-ide inovatif yang dapat diterapkan untuk meningkatkan budaya literasi di kalangan mahasiswa dan masyarakat umum.
Penjurian dilakukan oleh dewan juri yang terdiri dari sejumlah tokoh penting, di antaranya adalah Miss dan Mister Kebudayaan Sumatera Selatan, Duta Digital Generasi Digital Intelektual Sumatera Selatan, serta Kepala Perpustakaan Universitas Bina Darma. Penilaian juri berfokus pada wawasan literasi peserta, kreativitas program kerja yang diusung, serta kemampuan komunikasi dan presentasi mereka.