Polisi Bunuh Ibu Kandung di Bogor, Ternyata Memang Mengalami Gangguan Kejiwaan Sejak 3 Tahun Terakhir

Senin 09-12-2024,18:41 WIB
Reporter : Hetty
Editor : Hetty

Polisi Bunuh Ibu Kandung di Bogor, Ternyata Memang Mengalami Gangguan Kejiwaan Sejak 3 Tahun Terakhir

 

SUMEKS.CO - Fakta terbaru terungkap dari kasus pembunuhan ibu kandung yang dilakukan oleh oknum polisi di Cileungsi, Bogor. 

Usut punya usut, Aipda Nikson Pangaribuan, ternyata memang mengalami gangguan kejiwaan sejak tiga tahun terakhir ini. 

Pengakuan mengejutkan itu disampaikan langsung oleh paman tersangka Nikson, Ronny Pangaribuan. 

"Dia Suka marah-marah, ngamuk-ngamuk, ngacolah," ungkap Ronny dikutip dari berbagai sumber.

BACA JUGA:Oknum Polisi di Bogor Bunuh Ibu Kandung, Didorong ke Lantai, Lalu Dipukul Pakai Tabung Gas Melon 3 Kali

BACA JUGA:Usai Bunuh Ibu Kandung Pakai Tabung Gas Melon, Oknum Polisi di Bogor Ternyata Bikin Keributan di Restoran Kopi

Paman Nikson juga menambahkan, bahwa selama periode waktu itu, Nikson sempat menjalani perawatan. 

"Yakni, perawatan di RSJ kawasan Grogol Petamburan dan di RS Polri Kramatjati," sebutnya. 

Lalu, di RSJ Grogol Petamburan sempat menyatakan keadaan bahwa Nikson telah membaik dan diperbolehkan pulang. 

"Namun, dengan catatan mengonsumsi obat berdasarkan resep dokter," lanjutnya lagi. 

BACA JUGA:Keluarga Siswa SMKN 4, Korban Penembakan Oknum Polisi Semarang, Laporkan Kapolrestabes ke Propam Polri

BACA JUGA:Polda Jateng Beberkan Kronologi Tewasnya Siswa SMKN 4 Semarang oleh Oknum Polisi, Ternyata Tak Ada Tawuran

Sebagaimana diketahui sebelumnya, aksi keji dilakukan oknum polisi terhadap ibu kandungnya sendiri, Herlina Sianipar, 61 tahun. 

Kategori :