KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) mulai hari ini, Rabu 20 November 2024, melakukan pendistribusian logistik pemilu ke empat kecamatan terjauh dan berbasis perairan.
Keempat kecamatan yang menjadi prioritas distribusi logistik ini adalah Kecamatan Air Sugihan, Cengal, Sungai Menang, dan Tulung Selapan.
Keempat kecamatan ini terletak di wilayah yang jauh dari pusat kota dan sebagian besar memiliki akses yang terbatas, sehingga membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai tujuan.
Distribusi logistik pemilu dimulai dari kantor KPU Kabupaten OKI yang terletak di Kayuagung. Logistik yang terdiri dari berbagai perlengkapan dan material untuk Pilkada serentak 27 November 2024 ini dimuat ke dalam truk dan kemudian dikirim ke kecamatan-kecamatan tersebut.
BACA JUGA:Kekurangan Surat Suara Pilkada di KPU OKI telah Dikirim, Siap Distribusi Logistik Pemilu
BACA JUGA:KPU OKI Mulai Pendistribusian Logistik Pemilu 20 November 2024
Proses pengiriman ini juga diawasi dengan ketat oleh pihak kepolisian Polres OKI untuk memastikan keamanan dan kelancaran pendistribusian.
Ketua KPU Kabupaten OKI, Muhammad Irsan, menyatakan, "Alhamdulillah, mulai hari ini logistik pemilu mulai didistribusikan. Proses ini dilakukan dengan pengawalan dari polisi Polres OKI mulai dari gudang di KPU OKI hingga sampai ke kecamatan tujuan."
Pendistribusian logistik pemilu ke empat kecamatan terjauh dan perairan ini dilakukan lebih awal sebagai langkah antisipasi untuk memastikan logistik sampai tepat waktu.
Irsan menjelaskan bahwa wilayah-wilayah ini memiliki tantangan besar dalam hal akses transportasi, baik darat maupun laut.
BACA JUGA:Kebut Pelipatan Surat Suara, KPU OKI Targetkan Rampung Besok!
BACA JUGA:KPU OKI Tunda Debat Pilkada OKI 2024, Alasannya!
Oleh karena itu, kecamatan-kecamatan ini mendapatkan prioritas agar logistik pemilu tidak terlambat sampai ke tangan petugas di lapangan.
"Keempat kecamatan yang kita distribusikan hari ini adalah yang terjauh dan berbasis perairan. Hal ini kami lakukan untuk menghindari keterlambatan dalam pengiriman, mengingat cuaca yang sering hujan dan kondisi jalan yang rusak. Dengan pendistribusian yang lebih awal, kami berharap logistik sampai tepat waktu sebelum hari pelaksanaan Pilkada," ujar Irsan.
Salah satu tantangan besar dalam pendistribusian logistik pemilu kali ini adalah kondisi infrastruktur jalan yang rusak.