Saat di depan pintu, saksi tadi melihat pintu rumah terbuka. Saat dilihat ke dalam saksi melihat korban Sulastri terkapar di ruangan tamu.
BACA JUGA:Paman Indra Dragon Diduga Orang Pertama Tahu Nia Kurnia Sari Dibunuh, IS Disuruhnya Pergi ke Padang
Kondisi korban Sulastri saat ditemukan sudah bersimbah darah dan saat dipanggil tidak merespon.
Tak lama, saksi yang datang ke rumah korban tadi langsung memanggil warga lain dan tak lama pihak kepolisian datang ke TKP.
Polisi dan warga menemukan korban Saripudin yang sudah tak bernyawa di dalam kamar dengan tubuh penuh luka akibat senjata tajam.
Korban dievakuasi dan dibawa ke klinik setempat sebelum dirujuk ke RSUD Muaradua.
BACA JUGA:Janggal dengan Kematian Sang Kakak di Talang Buluh, Asrun Curigai Korban Tewas Karena Dibunuh
Korban Sulastri sempat mengungkapkan kepada polisi bahwa pelaku adalah anak kandungnya sendiri.
"Sempat meminta uang kepada orang tuanya sebesar Rp300 ribu untuk membayar kontrakan tapi tidak diberi. Ayahnya meninggal dan ibunya terluka parah," ujar Kapolsek.
Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.