“Karna kecapean kayaknya bro.. dulu aja aku pernah pergi dapet sunrise pulangnya sunset sapek pelawangan Sembalun mau Isa..karena nungguin teman2,” jawab @Lombok_Nesia.
Kedua korban mendaki ke puncak Gunung Rinjani bersama 11 orang.
Selama 4 hari dari 28 September 2024 sampai 1 Oktober 2024.
Korban diperkirakan jatuh di punggungan arah Pelawangan menuju puncak.
Petugas masih menunggu tim rescue, mengingat lokasi tempat korban terjatuh tidak bisa dilakukan evakuasi secara manual atau menggunakan alat seadanya.
Saat ini, sebanyak 31 orang tim SAR Lombok Timur, EMHC, dan petugas Taman Nasional Gunung Rinjani dikerahkan untuk mencari dan mengevakuasi korban.
Tim evakuasi sudah berangkat tadi malam pukul 20.35 Wita dari kantor TNGR Sembalun.
Mereka menggunakan 5 unit trail dari TNGR dan tim evakuasi yang lain di-drop menggunakan kendaraan mobil TNGR sampai Pos 2 Sembalun.
Korban Afifah Reza yang dinyatakan selamat saat ini masih berada di selter darurat Pelawangan Sembalun untuk perawatan medis.