Ya terutama dalam mempercepat distribusi barang dan jasa antara Sumatra Selatan (Sumsel) dan Jambi.
Progres dan Tahapan Pembangunan
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menyampaikan bahwa konstruksi pada ruas tol ini sudah memasuki tahap akhir.
Beberapa pekerjaan besar telah berhasil diselesaikan, termasuk pembangunan struktur overpass, jembatan, interchange, dan slab on pile sepanjang 4,06 km.
Selain itu, pekerjaan timbunan dan galian juga telah rampung, begitu pula dengan perkerasan kaku (rigid main road) sepanjang 11,4 km dan pengaspalan jalan sepanjang 4,79 km, termasuk ramp dan simpang sebidang.
Saat ini, tim di lapangan tengah fokus pada penyelesaian rigid main road sepanjang 57 meter yang tersisa, pembangunan gerbang tol, serta penyelesaian simpang sebidang," ujar Adjib.
Ia juga menambahkan bahwa koordinasi intensif terus dilakukan dengan seluruh pihak terkait guna memastikan setiap tahapan pekerjaan berjalan sesuai jadwal dan memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan.
Tantangan dalam Proses
Pembangunan Tol Bayung -Tempino
Dalam proses pembangunannya, Proyek Tol Bayung Lencir - Tempino Seksi 3 ini menghadapi sejumlah tantangan yang cukup signifikan.
Salah satu tantangan utama adalah kondisi tanah dasar yang lunak, yang menyebabkan penurunan tanah dasar pada jalan utama melebihi rencana awal.
Menghadapi situasi ini, tim KSO HK-Wika-BAP (kerja sama operasi antara Hutama Karya, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, dan PT Brantas Abipraya (Persero)) melakukan penanganan khusus.
Penanganan tersebut melibatkan pemetaan dan analisis geoteknik yang komprehensif untuk memahami kondisi tanah dasar secara menyeluruh.
Tol Bayung Lencir - Tempino sering disebut Tol Baleno--