Pemimpin yang mampu melakukan perubahan ditengah masyarakat akan tercatat sebagai sosok mumpuni dan layak mendapat kepercayaan yang lebih luas ditingkat nasional.
BACA JUGA:Ajak Mantan Sekda Pagar Alam Berpasangan Alpian Maju Pilkada Pagaralam 2024-2029
BACA JUGA:Pilkada 2024, Herman Deru Optimis Rebut Suara 70 Persen di Kota Prabumulih
Kecerdasan dan terobosan yang diciptakan dapat menjadi motivasia dan inspirasi bagi generasi berikutnya dalam membangun daerah.
Memimpin dengan upaya melakukan perubahan bukan hal yang mudah, banyak risiko yang harus ditanggung.
Apalagi jika mesti berhadapan dengan kemapanan dan kekuasaan yang sudah mengakar kuat pada periode sebelumnya.
Rhenald Kasali dalam buku Change Leadership: Non-Finito, begitu gamblang menggambarkan tentang sosok pemimpin perubahan. Pemimpin perubahan (change leader) baginya adalah pemimpin yang bisa memperbaiki hidup kita, bangsa kita dan keturunan kita.
Bukan yang hanya menggunakan jabatannya untuk mengimpresi, pamer kekuasaan, apalagi mewariskan kerusakan. Seorang Change Leader, kata Rhenald tidak pernah takut akan banyak risiko.
Ia akan terus berjuang mewujudkan karya dan impiannya meski didepannya menghadang risiko besar, sebuah ketidakpastian (Non Finito), kekurangan biaya, kurangnya dukungan masyarakat, ketidakpastian perekonomian dunia.
Kepala daerah tak perlu takut mengambil keputusan demi perubahan baik asalkan dengan
perhitungan yang matang, tidak melawan hukum dan tidak ada benturan kepentingan serta tidak menguntungkan pribadi atau afiliasinya.
Menjadi Kepala daerah dibutuhkan rasa memiliki dan tanggung jawab pada masyarakat sehingga ia akan merasa segan dan malu jika tidak bisa memimpin dengan baik.
Di akhir tulisan ini, penulis mencoba menukil hadits Bukhari dan Muslim : Rasulullah SAW menegaskan, “Setiap kalian adalah pemimpin dan setiap kalian akan ditanya tentang kepemimpinannya. Pemimpin negara yang berkuasa atas manusia adalah pemimpin dan ia akan ditanya tentang kepemimpinannya”.
Sebagai penutup, penulis ingin menekankan mengenai moralitas. Ia adalah esensi paling penting dari seorang pemimpin.